Mohon tunggu...
Yuliani
Yuliani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Dengan tulisan saya dapat berbagi pengalaman, ilmu, dan perasaan melalui sebuah kata-kata/kalimat. Dengan tulisan juga saya dapat di kenang melalui tinta. terima kasih sudah membaca dan mengunjungi blog ini dalam berproses.🤗(●'◡'●)⭐

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merindu

8 September 2024   08:00 Diperbarui: 9 September 2024   16:01 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tabir tertutupi kian merusak jiwa dalam hiasan dunia

Berpeluk tanpa bersuara, diam hanya kenangan belaka

Waktu bergerak kian menari di sana sini

Meronta-ronta mencari atap sejatinya

Bisikan angin menyapu pipi halus merona

Jauh tak bersuara, jauh tak berjarak

Jauh tak bercenti, jauh tak berkilometer

Kugenggam hangat kenangan masa-masa sulit itu

Menciptakan senyuman khas yang menyongsong pagi hari

Merindu di perantauan jauh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun