3. Fail-Safe N
Berkaitan denganfile drawer problem, rosenthal memperkenalkan statistik fail-safe N, yang menunjukan berapa banyak studi yang tidak dipublikasikan atau hasil nol yang diperlukan untuk membuat hasil meta-analisis menjadi tidak signifikan.
4. Pengujian Signifikasi Gabungan
Rosenthal mengusulkan metode untuk menggabungkan nilai p dari berbagai studi untuk menentukan signifikasi keseluruhan, menggunakan teknik seperti Fisher's method dan Stouffer's method.
5. Uji Hemogenitas
Untuk mengevaluasi apakah hasil studi yang digabungkan dalam meta analisis berasal dari populasi yang sama, Rosenthal menggunakan uji hemogenitas seperti Q statistic dari Cochran. Ini membantu menentukan apakah variasi di antara studi lebih besar dari yang diharapkan karena kebetulan.
Dampak dan Pengaruh
Meta-Analisis Rosenthal telah mengubah cara peneliti menilai data dan membuat kesimpulan dalam penelitian ilmiah. Dengan menggabungkan data dari berbagai studi, meta-analisis meningkatkan kekuatan statistik dan memungkinkan generalisasi temuan ke populasi yang lebih luas. Teknik ini juga membantu mengidentifikasi pola atau hubungan yang konsosten di seluruh studi yang berbeda.
Selain itu, Rosenthal juga berkontribusi dalam memahami bias eksperimen dan ekspektasi interpersonal. Penelitiannya mengenai self-fulfilling prophecy, dimana harapan seseorang dapat mempengaruhi hasil, telah diterapkan dalam berbagai konteks seperti ruang kelas, klinik dan ruang sidang.
Pada tahun 2002, Rosenthal terdaftar sebagai salah satu dari "100 psikolog paling terkemuka abad ke-20" dalam Riview og General Psychology. Penghargaan ini mencerminkan pengaruh luas dan dampak signifikan dari karyanya.
Robert Rosenthal meninggalkan warisan yang sangat berpengaruh dalam bidang psikologi dan metodologi penelitian. Kontribusinya dalam pengembangan meta-analisis dan pemahaman tentang ekspektasi interpersonal telah membentuk pemahaman dan praktik dalam ilmu sosial. Dengan dedikasinya, Rosnthal menginspirasi generasi peneliti selanjutnya untuk terus mengeksplorasi dan mengembangkan ilmu pengetahuan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI