*Status : Banyak orang menggunakan konsumsi sebagai cara untuk menunjukkan status sosial dan identitas diri, di mana kepemilikan barang mewah dianggap sebagai indikator keberhasilan
*Mendorong Pertumbuhan Ekonomi : Konsumerisme berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan permintaan barang dan jasa, yang menciptakan lapangan kerja dan inovasi di pasar
*Pengaruh Globalisasi : Konsumerisme juga merupakan dampak dari globalisasi dan sistem kapitalisme, yang mengubah pola pikir masyarakat terhadap nilai material
Kesimpulannya adalah bahwa sifat konsumerisme di kalangan remaja memerlukan adanya edukasi untuk bisa memilah antara kebutuhan dan keinginan untuk menghindari sifat boros, tetapi memberikan kebebasan untuk mengeksplorasi pilihan konsumsi memungkinkan mereka belajar dari pengalaman langsung, meski bisa berisiko terhadap perilaku konsumtif yang tidak sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H