Mohon tunggu...
Yuli Puspita Sari
Yuli Puspita Sari Mohon Tunggu... Guru - Suka jalan-jalan, Suka nulis kalau lagi rajin.

| IG: @yulipuspita06

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pengobatan Urut dan Patah Tulang Haji Naim

29 November 2020   15:28 Diperbarui: 29 November 2020   15:47 3992
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tempat cuci tangan ( dokpri)
Tempat cuci tangan ( dokpri)
Sobat kompasiana adakah yang pernah mengalami cedera? Mungkin karena jatuh dari motor, terpleset di kamar mandi, kecelakaan kerja dan lain lain. Musibah sering datang tanpa permisi sih ya...gak diundang eh tiba-tiba datang. Hehe...seperti yang dialami ibu saya, tiba-tiba kecengklak gak bisa nengok. 

Setelah nimbang-nimbang dan akhirnya keputusan pun diambil. Berangkat ke tempat urut haji naim di jalan mpr, cilandak jakarta selatan. Tempat ini terkenal kok jadi gak perlu khawatir, jika nyasar bisa tanya ke warga sekitar.

Meski corona masih menghantui, tapi urusan tulang dan urat gak bisa diajak kompromi. Begitu sampai di tkp, saya kira bakal sepi ya karena corona...eh gak ngaruh ternyata sodara sodara...antrian tetap panjang. Ada yang dateng di gips tangannya, ada yang didorong kursi roda, ada yang dipapah. 

Pemandangan yang terlihat adalah orang orang dibebat dengan kain elastis, entah itu tangan, entah itu kaki. Bikin ngilu ngeliatnya!

Tempat urut ini udah sering saya datangi, cuma baru kepikiran buat membuat ulasannya sekarang.hahaha...

Kunjungan ke rumah patah tulang haji naim ini pada hari sabtu 28 November 2020.

Sebagai informasi bagi sobat kompasiana atau para pembaca dimanapun berada, jika ingin berobat ke haji naim patah tulang saat masa pandemi ini.

1. Bawalah kain sarung sendiri

Disana memang sudah ada kain disediakan, tetapi alangkah baiknya membawa kain sendiri. Agar kebersihannya terjaga.

2. Selalu gunakan masker

Sepengamatan saya, orang-orang agak abai terhadap pemakaian masker ini. Memang pake sih, tapi cuma di mulut saja dicantolinnya,kadang kalau sedang ngobrol dibuka. Yang bikin was was juga sih saat saya lihat tukang urutnya gak pake masker. Hikz...

3. Cuci tangan di tempat yang sudah disediakan

Di tempat urut disediakan wastafel cuci tangan.Tetapi hand sanitizer tidak saya lihat ketersediannya. Lebih baik siapkan sendiri Dari rumah ya sobat.

4. Usahakan hindari kerumunan

Saat menunggu pasien, usahakan cari tempat yang tidak terlalu banyak kerumunan orang. Masjid yang terletak dibelakang rumah pengobatan bisa dijadikan tempat saat menunggu.

5. Berangkat habis subuh

Kenapa? Agar dapat no.antrian awal. Saya pun demikian. Triknya adalah  kakak saya pergi mengambil nomor antrian lebih dulu. Kemudian saya menyusulnya sambil membawa ibu saya. Sekitar jam 06.30 sampai di tempat urut. Itupun sudah di urutan no.4.

No.urut (dokpri)
No.urut (dokpri)
6.Pilih tempat urut yang paling nyaman

Disana ada beberapa lokasi rumah urut yang kesemuanya adalah milik dari anak-anak haji naim yang sudah mendapat ilmu turunan pijat cimande ini. Ya sudah punya ijazahnya lah istilahnya.Ada 3 tempat yang paling ramai yaitu:

a. Rumah pijat pertama haji Naim

Ini adalah rumah pijat pertama sejak haji naim masih ada. Disini masih mempertahankan kekhasan bangunan betawi tempo dulu.

Pintu masuk rumah pijat (Dokpri)
Pintu masuk rumah pijat (Dokpri)
Disini sudah dibuka sejak jam 6 pagi. Pasiennya yang paling banyak karena pemijat atau ahli tulang yang tersedia ada beberapa orang. Terlihat antrian mobil di depan lokasi cukup padat.

Semua tukang urut disini laki-laki ya. Tetapi mereka juga bisa mengobati wanita.Kalau tidak merasa risih silahkan diurut disini oleh bapak-bapak, tapi bagi yang kurang nyaman bisa datangi tempat berikut.

b. Rumah pijat Ibu Hj.Ella

Persis disebrang rumah pijat pertama haji Naim, ada juga tempat pijat urut patah tulang khusus wanita. Ini dia suasana di depan rumah ibu Hj Ella, yang merupakan anak H.Naim.

Dokpri
Dokpri
Disini dibatasi hanya 10-15 pasien sehari saat corona ini.Nah ibu saya dan saya biasa urut disini. Tapi kudu sabar!!! Karena bu Ella mijatnya itu bisa lama 1 orangnya. Ibu saya urutan ke 4 aja baru kebagian jam setengah sebelas siang,huhu...

Tapi manteppp hasilnya. Badan langsung enak...

c.Rumah Pijat Ibu Julaeha

Ini juga khusus wanita. Lokasinya tepat disebelah rumah bu Ella. Tapi udah nyobain disini, menurut saya kurang puas. Mijatnya cuma sebentar. Kurang berasa.

7. Siapkan uang untuk biaya pijat

Bisa dimasukan ke amplop ya. Tidak ada patokan biaya disini. Seiklhlasnya saja. Ya pembaca bisa memperkirakan deh kisarannya sendiri.hehe..

8. Batre fullcharge

Karena bakal jenuh nunggu! Jadi satu-satunya temen ya hp.hihi...

Nah itu aja sekilas liputan ala-ala dari saya sobat. Salam sehat selalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun