Teknik pengerjaan tepian dan teknik finishing
Proses finishing dompet antara lain merapikan bagian sisi dompet bekas proses cutting, dilakukan pengamplasan dan pelapisan dengan wax sehingga tepian rapi. Kerapihan dan sentuhan estetika dalam finishing dompet harus dicurahkan setiap sisi karena merupakan salah satu faktor keindahan dompet
Pembuatan strap jam handmade
Pembuatan strap jam hampir sama dengan pola pembuatan dompet yang membedakan yaitu bentuk pola dan ukuran standar untuk pola strap jam. Perbedaannya pada tahap finishing. Strap jam yang telah selesai proses penjahitan dilakukan proses pengamplasan dan proses pelapisan wax pada sisi-sisi strap. Setalah semua proses tersebut dilakukan tahap terakhir adalah pemasangan buckle sesuai ukuran strap yang dibuat.
   2.2   Analisis KonsumenÂ
Produk yang sudah jadi dipasarkan kepada reseller dan konsumen  proses produksi (pemilihan kualitas bahan baku, pembuatan desain, pengguntingan pola, penggrendaan, penghalusan, pengecatan, pemotongan pola, pembentukan produk, penjahitan, finishing) kemudian dipasarkan dengan jangkauan lokal, nasional, regional dan internasional. En't Stingray Product memperoleh kulit samak dari Yogyakarta sebanyak 400 lembar/bulan. Kulit samak diolah menjadi produk dompet laki-laki (100 buah/bulan) dan wanita (70 buah/bulan), gantungan kunci (100 buah/bulan) Produk yang sudah jadi dipasarkan kepada reseller dan konsumen
.
   2.2.1 Kebutuhan KonsumenÂ
      konsumen merupakan hal yang penting dalam pemasaran karena berhubungan erat dengan keberhasilan industri untuk mencapai tujuannya yaitu keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen atas dasar preferensi konsumen (Yanuasti 2016). Preferensi konsumen terhadap atribut mutu produk kulit pari merupakan salah satu data yang dapat digunakan dalam mengevaluasi aspek pasar dari industri kerajinan produk kulit pari. Responden yang digunakan dalam penelitian ini merupakan konsumen atau pemakai produk kulit pari  produk yang paling banyak dibeli oleh konsumen adalah dompet laki-laki. Karakteristik responden tentang uji kesukaan menunjukkan bahwa sebagian besar responden sudah mengetahui produk kulit pari tersebut. Hal tersebut menandakan bahwa strategi pemasaran yang dilakukan industri cukup efektif dengan jangkauan distribusi yang masih terbatas lokal, oleh karena itu, masih diperlukan strategi pengembangan pasar.
   2.2.2  Segmentasi PasarÂ
- Â Â Segmentasi Geografis
- Segmentasi kelayakan usaha dilakukan untuk mengetahui apakah usaha kerajinan produk kulit pari ini mendatangkan keuntungan atau tidak. Analisis ini menggunakan asumsi sebagai berikut. Umur proyek ditetapkan selama 10 tahun karena dianggap dapat mempresentasikan kondisi usaha yang dijalankan, biaya investasi di asumsikan dikeluarkan pada tahun ke-0, daftar nilai investasi awal (lahan atau bangunan dan peralatan produksi) adalah harga sekarang (2017).
- Segemntasi Demografis
         Berdasar umur konsumen dompet ikan pari  ini dapat dipakai oleh berbagai kalangan dari segala umur mulai dari anak kecil hingga dewasa.  Tetapi yang dominan yaitu dewasa terutama pria  dewasa.
- Segmentasi Psikografis
- Dompet ikan pari ini menargetkan konsumen yang biasa beraktivitas diluar rumah, karena  konsumen yang biasanya beraktivitas diluar rumah seperti bekerja merupakan konsumen yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu untuk menghabiskan waktu dirumah. Inilah yang membuat para konsumen ini terbiasa membeli dompet yang cukup bagus dan simple dan mudah untuk di pakai serta cocok untuk acara formal atau no formal.Â
- Segmentasi Pasar Pelaku
- Dompet ikan pari ini menargetkan kepada konsumen yang menyukai koleksi dompet yang simple da unik. Diharapkan dengan adanya dompet ikan pari  ini dapat menjadi salah satu perubahan gaya hidup dalam fashion jaman sekarang.