Dua hari kemudian di Rumah Sakit Kasih Bunda...
"Aliyaaa..."
"Aliya, kamu sudah sadar nak?" wajah Ibu Aliya merekah melihat Aliya sadar.
"Aliya, maafkan aku. Maafkan aku," gadis itu menangis dan terus menyebut nama Aliya.
"Ada apa nak? kamu Aliya." Ibu Aliya bingung dengan perkataan Aliya, apa yang sebenarnya terjadi? mengapa Aliya memanggil namanya sendiri.
"Peri akhirnya keinginanmu terwujud, kamu sudah menemukannya, dan dia akan selalu ada di manapun kau berada." Aliya tersenyum, berbalik dan pergi menghilang.
Gadis kecil yang ditemui peri Ananta sepuluh tahun yang lalu adalah Aliya kecil dan dia sudah menyadari ketika Peri Ananta menyebutkan tanda lahir yang ada di punggungnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H