merumuskan TP dengan melakukan interkoneksi lintas elemen
Untuk mengimplementasikan kurikulum ini perlu banyak effort dan keterbukaan diri serta niat hati yang kuat karena pengembangan kurikulum ini untuk generasi masa depan yang berkarakter berakhlakul karimah yang abdillah rahmatan lil alaamiin.Â
Dengan pengembangan Kurikulum Yayasan yang memiliki profil lulusan P 10 maka buat "RPP rancang dengan P10 dan pikirkan masa depan anak dari sekarang" Merubah mindset kita karena hal ini bukan semata urusan dunia, namun jalan menuju jannah, termasuk dalam penulisan nilai siswa. Setelah menurunkan CP kemudian mempelajari juga asesmen jangan sampai menjadi asesmen yang merugikan peserta didik. Guru harus berhati -hati dalam hal ini.Â
Tantangan dan Solusi
Meskipun menawarkan banyak manfaat, penerapan personalised curriculum juga menghadapi beberapa tantangan, seperti:
Sumber daya: Membutuhkan sumber daya yang cukup, termasuk tenaga pengajar yang berkualitas dan teknologi yang memadai.
Kurikulum: Membutuhkan desain kurikulum yang fleksibel dan adaptif.
Evaluasi: Membutuhkan metode evaluasi yang berbeda untuk mengukur keberhasilan pembelajaran setiap siswa.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan dukungan dari pemerintah, sekolah, guru, dan orang tua. Selain itu, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan model personalised curriculum yang efektif dan efisien Perkembangan yang dilakukan untuk menemukan bakat dan minat yang beriringan dengan pembentukan karakter adalah dengan mengintegrasikan profil lulusan. Yayasan AL Muslim memiliki Profil Pelajar AL Muslim yaitu Kompetitif, Tangguh, mandiri, Solutif, Berani, Toleran, Empati, Integritas, Religius, Cakap. Seluruh Profil inilah yang akan dicapai dalam kurikulum Yayasan Al Muslim yang merujuk pada Personalised Curiculum .Â
Kesimpulan