Kondisi sakit kepala Anda yang sebenarnya ringan, eh hanya gara-gara salah dalam menyikapi obat malah bermutasi menjadi jenis sakit kepala rebound yang jauh lebih berat. Lebih berat karena tipe sakit kepala ini biasanya disertai dengan gejala lain yang menyertai termasuk sakit leher, kegelisahan, sulit tidur, daaaan sakit akan datang kembali ketika efek  dari obat penghilang nyeri sudah hilang!!!. Apa yang dapat terjadi selanjutnya?,,,,  Tentu Anda akan terus berkeinginan untuk minum obat lagi, lagi dan lagi. Bahayanya lagi, obat pereda nyeri seperti aspirin atau ibu profen bisa menghadirkan plus-plus diluar konteks sakit kepala yang  bisa tambah berat lagi!!! Terutama jika dikonsumi tanpa aturan yang benar, obat pereda nyeri bisa menghadirkan efek samping kesehatan yang bermacam-macam; mulai dari efek yang kurang parah hingga yang parah.
Berikut efek samping aspirin :
Efek samping yang Kurang Parah;
- Kelebihan Asam lambung
- Mulas
- Iritasi usus atau lambung
- Kram perut
- Muntah
- gangguan pencernaan
Efek samping yang tergolong Parah;
- Luka dinding lambung  atau usus
- Maag
- Anemia
- Pendarahan lambung atau usus
- Pendarahan yg keluar dari anus
- Penurunan kemampuan sel trombosit untuk pembekuan darah
- Penurunan trombosit
- Penurunan sel darah putih
- Kantuk
- Anemia hemolitik
- Perdarahan didalam tengkorak
- Hepatitis Disebabkan  Obat
- Gatal-gatal
- Bercak Kulit
- Memicu reaksi alergi
- Telinga berdenging
- kejang
- Kesulitan bernafas/sesak nafas
Jadi Bagaimana Cara yang benar?
Maka anda perlu mengidentifikasi apakah sakit kepala anda adalah termasuk primer atau sekunder. Jika sakit kepala primer, ini bisa dialamai 3 kali dalam seminggu selama durasi 1/2 hingga 2 jam.
 Penyebabnya bisa karena kelelahan, stres emosional, dan kurang istirahat. Tak pernah ngopi, eh ngopi atau biasanya ngopi, eh nggak ngopi ini bisa menyebabkan sakit kepala karena kafein. Cara mengatasinya gampang, kalau merasa kurang istirahat, ya istirahat saja beberapa menit. Kalau belum ngopi, ya ngopi aja. Kalau kurang olahraga yang olahragalah, karena kekakuan otot dan gangguan peredaran darah menyebabkan sakit kepala ; maka olahraga bisa  membantu mencegah sakit kepala datang lagi.
Sakit kepala sekunder, ini biasanya tak bisa dijelaskan. Rasa sasitnya tidak seperti biasanya. Penting untuk mencari bantuan medis jika sakit kepala dirasa semakin menjadi lebih parah, lebih lama atau persisten. Misalnya, jika sakit kepala dirasa lebih menyakitkan dan mengganggu daripada sakit kepala yang pernah dialami sebelumnya, semakin memburuk, atau tidak mereda ketika diberikan obat. Bisa juga disertai dengan gejala lain seperti kebingungan, demam , perubahan sensorik, Â kekakuan pada leher, maka harus kedokter segera .
So jika memang merasa sakit kepala primer, jangan main hantam aja pakai aspirin. Cobalah cara-cara rumahan yang tidak ada efek buruk terhadap kesehatan. Biasanya cara-cara ini bisa bekerja sangat efektif. Tapi kalau tidak bisa bekerja  efektif untuk anda, maka ini patut diwaspadai jangan-jangan gejala sakit kepala primer atau ada kondisi yang lebih berat dibelakagnya.Â
Oke, cobalah untuk pijat, relaksasi, atau meditasi, karena kekakuan otot dan kekakuan fikiran bisa menyebabkan sakit kepala. Kadang-kadang sakit kepala bisa timbul akibat kekurangan nutrisi tertentu terutama magnesium dan vitamin B. Kekurangan gizi ini bisa disebabkan oleh  pola makan yang buruk, sehingga koreksi seperti apa cara makanan anda.
Dan jika anda habis minum minuman alkohol dan kurang tidur, maka sakit kepala  akan sembuh sendiri ketika kondisi fisik sudah bugar sehabis istirahat.
Obat-obatan herbal rumahan seperti jahe atau kunyit memiliki banyak sekali manfaat, termasuk menghilangkan kekakuan, kelelahan, menjaga kesehatan pencernaan, anti bakteri, anti pilek dsb. Jadi jika anda suka mengonsumsi tanaman berkhasiat tsb maka anda bisa terbebas selamanya dari sakit kepala primer khususnya.