Batuk merupakan reaksi tubuh terhadap benda asing yang masuk ke dalam sistem pernapasan.Selain sebagai respons terhadap masuknya benda asing ke saluran pernapasan, batuk juga bisa merupakan gejala dari penyakit tertentu. Saat debu, polusi, atau alergen (zat pemicu alergi) memasuki sistem pernapasan, otak akan mengirim sinyal melalui saraf tulang belakang ke otot-otot di dada dan perut. Ketika otot-otot tersebut berkontraksi, udara menyembur melalui sistem pernapasan untuk mendorong keluar benda asing.Hal inilah yang dinamakan batuk.
     Jeruk nipis merupakan obat herbal tradisional Untuk Anda yang sedang mengalami sakit tenggorokan, jeruk nipis bisa jadi solusinya. Jeruk nipis bersifat antibakteri, artinya jeruk nipis bisa membantu untuk melegakan tenggorokan. Meski mengandung banyak manfaat, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi jeruk nipis secara berlebihan.Sebab, jeruk nipis memiliki tingkat keasaman tinggi yang bisa merusak email gigi bila tidak diencerkan dengan air.
    Bila batuk meminum perasan jeruk nipis di dalam air hangat yang sudah diberi madu.Kamu bisa menyediakan stok di dalam termos ukuran sedang, sehingga bisa dibawa kemana-mana, praktis untuk menghangatkan tenggorokanmu.Kombinasi madu dan jeruk nipis yang mengandung vitamin C serta nutrisi pada madu yang mampu meredakan tenggorokan gatal-gatal sangat efektif meredakan radang tenggorokan.
    Penyebab umum batuk berdahak adalah infeksi oleh virus atau bakteri. Ketika saluran pernapasan terinfeksi, misalnya saat sedang flu, tubuh akan memproduksi lebih banyak lendir. Fungsinya adalah untuk menjebak dan mengeluarkan organisme penyebab infeksi.Batuk bertujuan untuk mengeluarkan lendir tersebut. Oleh karena itu, orang yang mengalami batuk berdahak disarankan untuk membuang dahak, bukan menelannya. Menelannya justru akan memperlambat penyembuhan.
    Jeruk nipis banyak dipakai sebagai salah satu bahan obat herbal karena buah yang punya nama latin Citrus aurantifolia ini mengandung minyak atsiri dan berbagai zat yang bisa melemaskan otot-otot pada saluran pernapasan. Jeruk nipis juga berkhasiat sebagai obat penurun panas dan mengatasi suara serak akibat tenggorokan gatal, yang mungkin menjadi gejala lain yang mengikuti batuk. Meskipun begitu, pakar farmasi Prof. Dr. Sumali Wiryowidagdo, M.Si, Apt. menegaskan bahwa larutan jeruk nipis dan kecap sebenarnya tidak menyembuhkan batuk itu sendiri, baik itu akibat virus atau bakteri. Namun, larutan ini bermanfaat untuk meredakan gejala penyertanya.Penambahan kecap pada air jeruk hanya berguna untuk mengurangi keasaman dari air jeruk nipis.Kecap pada dasarnya tidak memiliki manfaat tertentu untuk batuk dan gangguan pernapasan lainnya.Selain dengan kecap, James Steckelberg M.D, dokter dari Mayo Medical School menyatakan kalau air jeruk nipis bisa dikombinasikan dengan madu untuk meredakan gejala batuk.Beberapa penelitian menyebutkan kalau rasa manis pada madu bisa memicu produksi air liur dan lendir untuk melembabkan tenggorokan.
    Jeruk nipis dipercayai juga bisa menyembuhkan batuk, dan dapat membantu menurunkan berat badan.Hal tersebut disebabkan karena dengan mengonsumsi jeruk nipis bisa membantu memperlancar proses metabolisme dalam tubuh.Ternyata untuk mendapatkan manfaat tak terduga lainnya, jeruk nipis bisa dikombinasi dengan garam. Bila batuk tidak bisa reda maka bisa melakukan pemeriksaan ke dokter.
Simpulan dan Saran
Â
Simpulan
    Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jeruk nipis dapat dimanfaatkan sebagai obat pereda penyakit batuk. Menurut warga masyarakat Panggung Mangunharjo Rt 03 Rw 04, Tugu, Kota Semarang, mereka biasanya mengonsumsi air perasan jeruk nipis yang dicampur madu, garam atau kecap untuk pereda penyakit batuk. Karena itu sudah terbukti akan khasiat yang dimiliki jeruk nipis tersebut.Penyakit batuk dapat diredakan dengan mengonsumsi air perasan jeruk nipis.
Saran
    Jangan mengonsumsi jeruk nipis secara berlebihan karena aka nada dampak yaitu diare. Jeruk nipis mengandung rasa asam yang akan mengakibatkan diare. Mengonsumsi sesuai kebutuhan saja.