8. Mengurangi bahan turunan kimia. Kemungkinan dihasilkan produk lain atau sampingan yang akan menjadi sampah sebaiknya dihindari dalam prinsip kimia hijau dengan menjalankan reaksi seefisien mungkin.
9. Menggunakan katalis. Dengan mempercepat reaksi kimia yaitu menambah katalis maka akan mengefisiensi energi yang bekerja.
10. Mendesain bahan kimia dan produk yang terdegradasi setelah digunakan. Menggunakan bahan yang degradable relatif lebih aman
11. Menganalisis secara langsung untuk mencegah polusi. Ketika melakukan analisis kimia sebaiknya langsung dilakukan karena akan menyebabkan polusi jika dilakukan dalam waktu yang lama
12. Mencegah potensi kecelakaan. Hendaknya melakukan prosedur sesuai dengan SOP untuk meminimalisir kecelakaan yang biasa terjadi di laboratorium.
Ada beberapa contoh penerapan Green Chemistry yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti penggantian Klorofluorokarbon (CFC) dengan zat yang ramah lingkungan seperti hidrofluorokarbon (HFC) dan hidroklorofluorokarbon (HCFC). CFC banyak ditemukan pada peralatan elektronik seperti pendingin kulkas atau AC. CFC dapat menyebabkan penipisan lapizan ozon yang dampaknya akan mengakibatkan pemanasan global. Oleh karena itu CFC sebaiknya diganti menggunakan HFC atau HCFC untuk mengurasi dampak dari penipisan lapisan ozon tersebut.
Penggantian tetra etil lead (TEL) dengan metil tersier buril eter (MTBE). sumber bahan bakar seperti bensin memiliki bilangan oktan yang menyatakan kualitas bensin. Jika bensin memiliki bilangan oktan maka kualitasnya juga akan semakin baik. Untuk meningkatkan bilngan oktan diperlukan zat aditif pada bensin seperti TEL. Sementara TEL mengandung logam yang berbahaya jika terkontaminasi dengan manusia sehingga TEL seharusnya digantikan oleh MTBE yang lebih ramah lingkungan.Â
Penerapan green chemistry dapat membantu dalam mengurangi dampak buruk lingkungan akibat bahan-bahan kimia berbahaya yang juga nantinya berdampak pada lingkungan juga berdampak pada bumi. Dengan adanya 12 prinsip kimia hijau juga membantu seluruh industri yang terus berkembang dalam mengurangi dampak buruk global. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI