Pernahkah Anda mengalami kehabisan stok bahan sayuran?Â
Di saat butuh sesuatu untuk dijadikan menu jelang beraktivitas, tetapi di sekitar tidak ada penjual sayur.
Dan ketika melihat isi kulkas, hanya tersisa bahan yang tidak bisa dijadikan lauk.
Lalu bagaimana kita menyiasatinya?
Baiklah, saya akan berbagi kisah serupa. Kemarin pagi, usai menyiapkan bekal Nak Nang saya berniat membeli sayuran.Â
Namun, suami terlebih dahulu memberitahu penjual sayur yang biasa menggelar dagangan di depan rumah libur.
Waduh! Terus, sarapan karo opo iki? Piye to Babang sayur ki..., prei ra ngomong.Â
Eh..., saya kok jadi nggremeng sendiri. Hehe..
Seketika saya memutar otak mencari solusi. Memang sih, di kulkas tersedia telur yang bisa dijadikan teman sepiring nasi untuk santap pagi.
Tetapi jika hanya menyantap nasi putih dan telur dadar saja, rasanya ada yang kurang. Maklum, saya ini kan pecinta sayuran.Â
Lantas saya menyapu rak sayur di kulkas bagian bawah. Kebetulan masih ada 3 buah timun lalap, wortel, dan dan sambal cabai hijau di rak bawah frezzeer.
Ya, sebelumnya saya  membeli ayam goreng sambal cabai hijau di warung sebelah. Dan sambelnya itu lho, pedhas banget, jadi selalu tersisa banyak karena bahannya cabai rawit ijo.
Bagi penyuka makanan pedas terasa nikmat, tapi tidak bagi saya. Jadi, jika pas membeli lauk ayam goreng, sambal saya sisihkan, dan memilih berbagi dengan suami, paling ambil sakndulit wis, angkat tangan saking pedhesnya.
Pada awal beli ayam goreng, sambel selalu dibuang. Lama-lama kok, eman-eman. Kemudian saya berinisiatif menyimpan, mungkin akan bermanfaat di lain waktu.Â
Nah, ndilalah kok ya pas, saat pedagang sayur libur, sambal bisa saya olah bersama wortel dan timun.
Seperti kita ketahui, buah timun atau mentimun kandungan airnya cukup melimpah. Selain itu juga mengandung beragam vitamin yang baik untuk kesehatan.
Di negara kita, timun biasanya dijadikan lalapan, sebagai bahan makanan dan minuman. Bahkan oleh pabrik ternama timun dijadikan salah satu bahan skincare.
Lalu, pernahkah Anda mengolah timun menjadi sambal yang segar dan nikmat?
Jika belum mungkin resep saya kali ini bisa menjadi solusi varian sambal yang menyegarkan.
Mau tau apa mau banget, pembaca?
Saya  langsung akan berbagi resep ini. Awalnya hanya coba-coba, ternyata setelah bahan dieksekusi, hasilnya enak, segar, dan rasanya ngangeni.
Ngangeni lantaran usai menyantap, lagi-lagi lidah ingin kembali menikmati sedapnya sambal.
Anda penasaran?
Mabar, yuk! Masak bareng, yuk!
Resep Sambal Timun, Solusi Manjur saat Penjual Sayur Libur.
Bahan utama:
- 3 buah mentimun lalap,dicuci bersih
- 1/2 buah wortel, kupas cuci bersih
- Secukupnya sambal cabai ijo
- 1 siung bawang putih
- 1 siung bawang merah, kedua rempah dicincang kemudian disisihkan.
- Secukupnya air untuk mencuci bahan
Bahan pelengkap:
- 1 lbr daun jeruk
- 1 sdm minyak zaitun atau seadanya
- Secukupnya kaldu jamur dan garam.
- 50 ml air
Cara membuat:
Pertama: Kupas buah timun, lalu potong menjadi 6 bagian. Masing-masing potongan dipotong dadu, atau disesuaikan selera. Sisihkan.
Kedua: Potong wortel tipis, kemudian kecilkan seperti ketika hendak membuat acar. Sisihkan.
Ketiga: Panaskan minyak dalam teplon, tumis bawang putih hingga layu, selanjutnya tambahkan bawang merah dan daun jeruk secara bertahap, aduk hingga harum.
Selanjutnya tambahkan wortel, tumis sesaat. Tuang air, sambal, kaldu jamur dan garam secara bertahap. Tes rasanya.
Jika sudah enak, masukan potongan timun. Aduk-aduk selama 2-3 menit, dan matikan kompor.
Terakhir, siapkan piring saji, tuang sambal timun ke dalamnya. Dan hidangkan.
Sambal timun bisa disandingkan dengan telur dadar atau telur cemplok. Hidangan ini sangat nikmat. Nah, mudah kan cara membuatnya.
Saat saya menyantap, wuih...rasanya enak, sedapnya sambai cabai hijau dan segernya buah timun. Hebatnya, lidah ini tidak mau berhenti makan. Hehe...
Bawaannya nyemil. Eh, nyendok sedikit demi sedikit sekalipun porsi nasi telah habis. Rasanya itu lho, sedap. Sedapnya cabai hijau berbaur aroma jeruk nipis membuat sambal bertambah sedap.
Ternyata sambal timun solusi manjur saat penjual sayur libur. Manjur karena sambel ini mampu menghabiskan nasi sebakul. Masyaa Allah, nikmat banget.Â
Tapi saya masih sedikit kepedhesan. Lain kali akan membuat dengan sambal cabai hijau keriting kayak sambal padang. Biar tambah sedap dan makin nikmat.
Ternyata nikmatnya sebuah hidangan tidak ditentukan mahal atau murahnya harga bahan. Tapi, perpaduan dan cara pengolahan menjadi tips utama.Â
Sekian dari saya, silakan mencoba. Terima kasih sudah singgah. Salam kuliner.
#ResepSambalTimun
#ArtikelFoodie
#KreasiDapurYuliyanti
#Klaten,06Noveber2024
#Tulisanke-616
#MenulisdiKompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H