Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Lebih Dekat dari Hati ke Hati Kompasianer Paling Lestari

28 Oktober 2024   21:24 Diperbarui: 28 Oktober 2024   21:31 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kompasianer Paling Lestari : Dok Pri Sri Roh.

Menyambung unggahan artikel Mbak Sri Rohmatiah Djalil, dalam artikel yang berjudul Mengenal Yuliyanti, Nominasi Best in Specific Interest pada Kompasiana.

Ya, beliau salah satu Kompasianer yang berdomisili di Kota Madiun.
Kota itu di manakah persisnya, saya juga tidak tahu. La wong ra pernah mingset ko omah alias nggak pernah ke luar rumah.


Tapi yang jelas berada di Jawa Timur, sedangkan Mbak Sri Rohmatiah selalu berada di hatiku. Hehe...

Seperti apa yang di tulis Kompasianer lestari, kami bertiga, saya, Mbak Sri Rohmatiah Djalil, dan Mbak Siska Artati bertemu dan berkumpul dalam suatu wadah (ingin belajar menulis lebih baik). Dan hasilnya, saya paling mbonthe hiks-hiks.

Kami dipertemukan di tahun yang berbeda, tapi dalam misi yang sama "niat belajar agar menjadi lebih baik."

Pertemanan saya yang berkesinambungan dalam sebuah komunitas bersama Mbak Siska lebih awal, yaitu pada tahun 2019.

Tetapi seingat saya, sebelum tahun tersebut saya pernah satu grup dengan beliau, tapi kemudian berpisah dalam rentang waktu panjang. Kemudian bertemu kembali dan mengular hingga di sini.

Pertemuan pertama saya dan Mbak Sri Rohmatiah Dajalil secara kasat mata pada suatu malam sepulang dari Jogja. Beliau beserta suami dan salah satu kerabat usai menghadiri pameran lukisan.

Awalnya beliau mengabarkan hendak ke Jogja. Lantas saya minta untuk mampir ke rumah sekalipun malam tiba. Pokok-e mampir kok! pinta saya waktu itu. 

Alhamdulillah, meski kebablasan sedikit. Saya kegirangan waktu itu, sampai berpeluk mesra di pinggir jalan.

Kami berbincang dengan hangat, serasa sama-cocok saya satu sama lain. Meski beliau dan Pak Agus orang sederhana tetapi berwawasan luas. Perbincangan kami nyambung.

Pertemuan indah kedua kalinya pada hari Minggu 27 Oktober 2024. Beberapa hari sebelumnya beliau mengabarkan secara pribadi.

Kata beliau akan menghadiri undangan dari Dewan Kesenian Kabupaten Klaten bertempat di Joglo Taman Budaya Monumen 45 Klaten. Kebetulan dekat tempat tinggal saya.

Kemudian kami ngobrol lalu kencan dan bertemu kembali dalam nuansa hari yang indah. Saya bisa mengenal lebih dekat dengan Kompasianer Lestari di tahun 2023 yang baik hati, ramah, pintar.

Kedekatan kami layaknya sebuah keluarga. Pokok-e ora ono dinding pembatas hingga jannah. Aamiin. Akhir kata, semoga Allah senantiasa mencurahkan nikmat sehat, umur panjang yang berkah dan bermanfaat. Insyaa Allah kelak bertemu lagi. Aamiin.

Pembaca yang budiman, terima kasih sudah meluangkan waktu singgah di artikel ini.

Berhubung masih ada perpanjangan waktu voting kompasianival Award 2024, saya mohon doa restu dan dukungannya.

Caranya vote nama Yuliyanti di lin yang saya sematkan di bawah ini: https://kompasianival.kompasiana.com/voting

#MengenalLebihDekat
#KompasianerPalingLestari
#ArtikelYuliyanti
#Klaten28,Oktober2024
#Tulisanke-612
#MenulisdiKompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun