Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Resep Hati Sapi Cabai Hijau, Sajian Nikmat nan Segar di Segala Suasana

2 Juli 2023   18:12 Diperbarui: 9 Juli 2023   16:37 868
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Menu Tumis Hati Sapi. (Kolase Foto Dokumentasi pribadi Yuliyanti)

Masyarakat Indonesia tentu tidak asing lagi dengan hati dan paru sapi. Bahan tersebut bisa diolah dengan beragam cara, salah satunya dijadikan tumisan (oseng-oseng).

Namun, sebagian orang menghindari, lantaran meyakini jika mengonsumsi jeroan, bakal mendatangkan efek buruk bagi kesehatan.

Hati sapi jika dikonsumsi secara wajar, akan memberikan dampak positif bagi kesehatan. Meski demikian, saya sendiri sebenarnya arang kadang(jarang-jarang) mengonsumsi bagian organ dalam hewan. Baik hati ayam maupun sapi. 

Mengolah bahan di atas jika berkesempatan menyembelih ayam sendiri atau ketika mendapatkan hantaran dari tetangga sebelah. Pula saat Hari Raya Iduladha. Seperti tahun ini.

Alhamdulillah, tahun ini keluarga kecil kami diberi kesempatan untuk berkurban dengan mengatasnamakan almarhum Bapak Mertua.

Sehubungan kami mendapat jatah kurban serta bagian rewang cukup melimpah. Kira-kira hampir 10 kilogram dari total keseluruhan.

Setelah sedikit berbagi, daging, iga, sekengkel (balungan) serta babat saya simpan di lemari es. Sedangkan hati yang tersisa, saya olah menjadi tumisan. Sesuai permintaan suami untuk santap pagi.

Ketika memasak hati sapi atau hati ayam kampung, saya teringat kata almarhum nenek. Katanya dengan logat Sunda ke Jawa-jawa-an, "Ati iki isoh kanggo tambah darah, Nduk!" [Hati ini bisa untuk tambah darah, Nduk!]. Dengan kata lain, bisa mencegah anemia.

Ketika sedang memasak daging, saya selalu memadukan bahan sayuran yang mengandung serat sebagai penyeimbang protein. Selain itu, saya sendiri penyuka sayuran.

Setelah saya praktikkan, hasilnya enak sekali, rasa hati tidak pahit, paru terasa kenyal, kriuk kacang panjang begitu menggoda, ditambah aroma sedap cabai hijau yang khas membuat lidah ingin nambah. Anda penasaran?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun