Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Memperdengarkan Musik Pada Balita, Banyak Manfaatnya Lho!

23 Desember 2022   19:53 Diperbarui: 25 Desember 2022   19:01 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto radio tetap mengudara// dokpri Yuliyanti

Namun ada kalanya anak hanya duduk di lantai beralas tikar dengan aneka mainan. Sementara saya harus melayani pembeli.

Nah, saat itulah pertama kalinya anak merangkak meninggalkan mainannya. Jelas saya kaget bercampur panik, dan mencarinya di setiap sudut ruangan, tetapi tidak menemukan. 

'Apakah di belakang? ah tidak mungkin. Karena untuk menuju ke sana ada undak-undakan. Jika tidak pintar menuruni bisa terjungkal. Dan...pasti akan terdengar tangisannya.'

Saya tetap menengoknya, dan tidak menemukan. Begitu pula di dekat pintu masuk serta halaman tidak terlihat.

Ya, Allah...anakku neng ngendi?

Saya pun ke depan dan menengok ke kiri, 'sepertinya tidak mungkin. Sebab, saya jarang mengajak ke tempat Pakde yang membuka usaha bengkel motor.'

Seketika saya membuang arah ke tetangga sebelah kanan, rumah(Pakde dan Bude Y). Ya, rumah tersebut setiap saat kami datangi karena dinding tembok saling menyatu.

Terkejut campur Bahagia

Saat itulah hati saya bagai tersiram air hujan, cles..terkejut bercampur bahagia ketika melihat telapak kaki anak saya merangkak menuju ruang tengah.

Bude terkejut melihat kehadiran Nak Nang yang mendekati meja tempat menempatkan radio. Beliau pun terkekeh-kekeh melihat jemari mungil mengutak atik tombolnya.

Saya memang sering mengajak anak ke tempat Bude. Beliau paling dekat, dari kelima tetangga terdekat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun