Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Life Hack Pilihan

Tips Menyiram Tanaman Supaya Sehat lagi Berbuah Banyak

17 Mei 2022   22:03 Diperbarui: 31 Mei 2022   09:00 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setahun yang lalu saya membeli beberapa bunga di tempat kakak yang berprofesi sebagai Guru. Beliau memanfaatkan waktu luang setelah daring untuk budidaya tanaman hias dan sayuran.

Seperti kita ketahui saat pandemi hampir seluruh lapisan masyarakat sedang jatuh cinta pada aneka ragam tanaman. 

Sebagian orang beranggapan, tren berkebun di rumah sebagai pelarian atau melepas tekanan di bawah bayang-bayang pandemi.

Seperti halnya saya, tidak ingin ketinggalan boomingnya tanaman hias, maka ikutan memborong berbagai bunga yang lagi tren pada masa itu. Selain itu, kakak juga menawarkan dua bibit pohon Jeruk.

Yakni, Jeruk Purut dan Jeruk Tongheng. Saya berpikir sejenak tentang, katanya buah Tongheng yang sudah masak berwarna orange bisa dimakan bersama kulitnya. 

Saya kembali berpikir, karena penasaran akhirnya dua pohon jeruk ikut terboyong juga.

Sebagian orang tentunya sudah tidak asing lagi dengan buah yang satu ini. Tetapi tidak ada salahnya saya berbagi cerita tentang Jeruk Tongheng.

Ilustrasi gambar https://samudrabibit.net/product/bibit-tanaman-jeruk-tongheng
Ilustrasi gambar https://samudrabibit.net/product/bibit-tanaman-jeruk-tongheng

Di Indonesia sendiri terdapat berbagai macam jenis jeruk yang beredar di masyarakat, salah satunya Jeruk Tongheng.

Mungkin nama buah tersebut masih asing di telinga, sebab belum beredar sepenuhnya di pasaran. Jeruk Tongheng biasanya dapat dijumpai ketika jelang hari raya Imlek, karena digunakan sebagai hiasan perayaan tahun baru cina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Life Hack Selengkapnya
Lihat Life Hack Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun