Kau lihat, aku bisa jadi kuat, meski ada kalanya sedikit lemah. Namun, kamu bisa menguatkan hatiku untuk bertahan dalam penantian. Sesekali aku bertanya pada Tuhan.
Untuk apa kita dipertemukan?
Untuk apa rasa ini dianugerahkan?
Aku berusaha mencari jawaban, dan tetap bertahan dalam penantian. Untukmu yang di sana.
***
Puisi ini ditulis, atas izin pemangku kisah. Erlang dan Nur Aini
#Puisiyuliyanti
#Tulisanke-277
#Klaten, 03 Maret 2022
#MenulisdiKompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H