Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Gudeg Krecek Balur Areh, Kuliner Khas Yogjakarta, Cita Rasa Istimewa, di Kota Pelajar

10 Juli 2021   15:20 Diperbarui: 28 Februari 2022   10:09 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  • 1 bungkus 1/2 kg nangka muda, cuci, lumuri dengan minyak, potong kasar

  • 1.5 liter air untuk merebus nangka pertama kali.

  • Daun jati dua lembar untuk merebus nangka, bisa juga dengan daun jambu supaya menjadikan warna nangka merah. 
  • Tetapi, saya menggunakan teh serbuk 1 sendok dibungkus plastik, lalu dilubangi pakai garpu.
  • Atau bisa memakai teh celup

    Langkah awal:

Ilustrasi gambar, merebus nangka muda dengan teh. Dokpri Yuli
Ilustrasi gambar, merebus nangka muda dengan teh. Dokpri Yuli

Didihkan air dalam panci, masukkan nangka, tambahkan dua tetes minyak goreng, supaya getah tidak menempel di panci. 

Kemudian tambahkan teh, rebus hingga matang (setengah empuk)

Setelah dirasa cukup empuk, matikan kompor tutup panci selama 1 hingga dua jam, supaya warna merah meresap hingga ke dalam daging nangka.

Ilustrasi gambar, rebusan nangka memakai teh serbuk, dokpri Yuli
Ilustrasi gambar, rebusan nangka memakai teh serbuk, dokpri Yuli

Kemudian, angkat rebusan nangka celup dengan air, lalu sisihkan seperti gambar di atas.

Langkah selanjutnya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun