Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Dilarang Mudik! Tenang, Ada 4 Cara Mengirim Parsel Pengganti Diri yang Tak Bisa Kembali

7 Mei 2021   15:17 Diperbarui: 29 April 2022   11:44 1687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Tips aman mengirim parcel lebaran.

1.Parsel lebaran kue kering

Mengirim parcel lebaran sudah menjadi tradisi sejak dulu. Bingkisan yang mayoritas berisi aneka kue kering, minuman, dan berbagai jajanan dalam kemasan instan itu sudah biasa.


Namun, alangkah bagusnya, bila bingkisan yang kita kirim tidak berupa makanan apalagi minuman.

Kenapa?
Bukankah, kalau camilan bisa untuk hidangan di hari raya?

Iya, betul sekali saudaraku. Akan tetapi saat pandemi ini, kita harus lebih berhati-hati untuk memilih isi parsel.

2. Bingkisan parsel berupa perabot rumah tangga.

Alangkah baiknya dalam mengirim bingkisan lebaran berupa cangkir atau piring. Sebagai isian parsel akan terlihat unik nan mewah.

 Atau bisa pula dengan barang lain yang bermanfaat hingga jangka panjang. Karena, akan selalu terkenang sepanjang masa.

Seandainya tetap ingin mengirim parsel yang berisikan aneka kue kering, kita bisa membuat nastar, putri salju tabur keju, kastengel keju dan lain-lain. 

Dengan membuat, mengemas sendiri jauh lebih hemat. Keluarga pun juga merasa senang menyantapnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun