Bawa semua keinginan kita ke atas sajadah. Mintalah dengan sungguh-sungguh pasti Allah mengabulkan, tidak ada yang tidak terkabul.
- "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka( jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi( segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran."(Â QS Al- Baqarah:186) Â
Kemampuan kita meminta, tidak setara dengan kemampuan Allah yang mendengar dan menjawab doa kita. Bahkan semua amalan, membuat doa kita lebih memungkinkan untuk dikabulkan.Â
Lalu, ada kedhasyatan apa dalam surah AL-ISRA ayat 18?Â
Begitu pula dengan surah  Asy-syuuroo ayat 20 itu?" (halaman 41-53)
Layaknya mau ke mekkah, doakan orang lain untuk urusan dunia akhiratnya.Â
Konsep sama setiap doa: mujahadah( sungguh-sungguh) dan mudawamah (terus-menerus) jadikan riyadhoh, niatin tambah ibadah yang lain, saat kondisi iman tidak lemah ( futur) salat sunnah, doa, juga ibadah. ( halaman 55-62)
- "Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari neraka yang bahan-bahan bakarnya: manusia dan batu (berhala).(QS At Tahrim ayat:6)
      "Nah, ucapan tasbih itu, subhaanallaahi walhamdulillaah, luar biasa fadhilahnya.
Dalam buku ini Ustadz juga mengisahkan tentang masa pembelajaran sewaktu kecil sudah belajar bekerja keras.Â
Rasulullah pernah bersabda ... Tamla-u maa bainas samawaati wal ardh...(yang artinya memenuhi langit dan bumi). MasyaAllah.
Saat Ustadz berperan layaknya seorang lelaki, suami, anak, maupun sebagai ayah. Pengenalan masjid sejak dini kepada Putra Putrinya patut di contoh. Orang tua harus mengenalkan Allah dan Qur'an kepada anak sedari kecil. (halaman 90-92)