Saya menulis hal semacam itu di diari setiap malam sebelum tidur.Â
Tapi kalian juga bisa menulisnya pagi hari. Tergantung kapan waktu luang saja.
2.Mengucap terima kasih sebelum tidur
Yang pasti, kita mengucapkan terima kasih ke diri sendiri dulu. Setelah itu, ingat lagi kebaikan apa yang sudah diterima dari orang lain. Terus, hal baik apa yang sudah kita lakukan buat sesama. Simple, kan?
3.Lakukan dua cara di atas setiap hari
Saya sudah melakukan hal itu selama sebelas hari. Dan berkomitmen buat terus menemukan hal baru yang bisa disyukuri.Â
Bukan berarti masalah atau hambatan hilang, tapi saya merasa jauh lebih baik. Iya, sangat lebih baik bahkan saat cemas melanda.Â
Dengan konsisten mengucap syukur, kita akan terlatih untuk melihat hal negatif dari sisi yang berbeda. Seperti seorang fotografer yang selalu mencari angle terbaik sebelum mengambil gambar, kita juga bisa menempatkan diri seperti dia.Â
Melihat kebaikan dan sisi positif bahkan untuk hal buruk sekali pun.Â
Well, kalau kita merasa bahagia atas hal kecil bukannya lebih mudah buat mencari kebaikan saat kita sedang ditimpa masalah besar?
Semua hal memang perlu proses, tapi kalau kita bisa menilai kadar cukup dalam hidup, maka segala hal pasti jadi lebih indah.Â