Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Launching Vaksinasi HPV untuk Perangi Penyebaran Kanker Serviks

20 Desember 2024   23:50 Diperbarui: 21 Desember 2024   06:40 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Launching Vaksinasi HPV untuk Perempuan Berusia 15 Tahun (dokumentasi pribadi)

Bapak Kepala Sekolah meninjau pelaksanaan vaksinasi (dokumentasi pribadi)
Bapak Kepala Sekolah meninjau pelaksanaan vaksinasi (dokumentasi pribadi)

Dalam acara launching pagi itu Asisten 3 Pemkot Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, yang mewakili Pj Wali Kota Malang menjelaskan bahwa kanker serviks adalah jenis kanker nomor dua di Indonesia yang paling banyak diderita kaum wanita sesudah kanker payudara. 

Karenanya kegiatan vaksinasi ini sangat penting untuk  mendukung strategi global eliminasi kanker serviks yang tercapai di tahun 2030.

Hadirnya para pejabat Kota Malang yang meliputi Kepala Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Sosial Kemenag, Kapolresta, Komandan Kodim 0833, Dinas Sosial, Ketua Komda KIPI, Direktur RSUD Syaiful Anwar,Camat Klojen, Kapolsek dan Kapuskesmas di lingkup Kecamatan Klojen ini menunjukkan perlunya kerjasama lintas sektoral untuk menekan penyebaran penyakit HPV ini.

Screening sebelum vaksinasi (dokumentasi Bintaraloka)
Screening sebelum vaksinasi (dokumentasi Bintaraloka)

Sesudah launching, kegiatan vaksinasi dilakukan. Siswi yang akan mendapatkan suntikan vaksin di-screening terlebih dahulu untuk memastikan apakah kondisi badan mereka siap untuk menerima vaksin.

Sesudah mendapat suntikan, siswi masuk dalam ruang observasi kira- kira 20 menit, jika kondisinya aman mereka diperbolehkan pulang.

Yang menarik, sesudah acara pagi itu kami sempat berfoto bersama alumni SMP Negeri 3 Malang yang sekarang menjabat sebagai Camat Klojen dan Ketua DPRD kota Malang.

Foto bersama alumni (dokumentasi Bintaraloka)
Foto bersama alumni (dokumentasi Bintaraloka)

Meski menegangkan (karena beberapa siswi takut dengan jarum suntik), hasil wawancara dengan siswi menunjukkan bahwa mereka menyadari bahwa vaksinasi ini sangat penting guna kualitas kesehatan yang lebih baik di masa mendatang.

Ya, seperti kata bijak yang mengatakan bahwa  mencegah jauh lebih baik daripada mengobati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun