Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sebuah Cerita tentang Zinnia

7 Juni 2023   22:46 Diperbarui: 7 Juni 2023   22:52 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kembang kertas atau Zinnia, sumber gambar: Dunia Tumbuhan

Beberapa hari yang lalu seorang teman yang berprofesi sebagai pelukis mengadakan sayembara lewat status whatsappnya.

Di sela-sela kesibukannya, teman saya ini  selalu menyempatkan diri untuk bermain musik, kadang biola, kadang juga gitar. Karenanya sayembara yang diadakan adalah berkaitan dengan musik yaitu sayembara tebak lagu. Aha...

Sebuah tantangan yang menarik. Jadi ia memainkan instrumen lagu dengan menggunakan biola, dan siapa yang bisa menebak judul lagunya dengan benar akan mendapat hadiah lukisan bunga.

Wah... tidak boleh dilewatkan ini, pikir saya.

Nah, mungkin karena rezeki,  pagi itu saya bisa menebak lagu yang dimainkan teman saya ini.

Sayembara tebak lagu,  sumber gambar: dokumentasi pribadi yusa
Sayembara tebak lagu,  sumber gambar: dokumentasi pribadi yusa

"Gampang .. Walk Away dari Matt Monroe," tebak saya. 

Lagu yang sangat saya kenal, karena dulu bapak saya sering memutar lagu itu lewat tape recorder.

Tak berapa lama,  taraaa...., sebuah pesan masuk lewat whatsApp saya.

"He..he..benar, sekarang pilih lukisan bunganya sendiri di ig ya, nanti tak kirim," katanya.

"Aku pilih yang kembang kertas saja," kata saya kemudian.
"Kalau kembang kertas berarti tunggu ya.. nanti tak buatkan dulu," jawabnya.

"Oke..," jawab saya senang. Terbayang sudah nanti di ruang tamu saya akan terpasang lukisan kembang kertas. Aih, senangnya.

Kembang kertas atau disebut juga zinnia, adalah satu jenis bunga yang sangat saya sukai.

Berbicara masalah zinnia membuat saya teringat ketika pergi ke Poetoek Soeko, sebuah destinasi wisata di daerah Pacet Mojokerto, beberapa bulan yang lalu.

Zinnia di Poetoek Soeko,  sumber gambar: dokumentasi pribadi 
Zinnia di Poetoek Soeko,  sumber gambar: dokumentasi pribadi 

Saat itu 'lautan' kembang kertas tersaji cantik sepanjang mata memandang. Kembang yang berwarna-warni, bergoyang-goyang karena ditiup angin. Indah sekali.

 Bagi saya warna- warni  kembang kertas  seolah memberikan energi dan kesegaran tersendiri.

Perkenalan saya dengan zinnia berawal ketika saya masih kecil. Saat itu di halaman depan rumah kami ada tanaman bunga yang berjajar cantik. Rupanya tanaman itu tumbuh karena benihnya yang disebar begitu saja  di dekat jemuran.

Taman di depan rumah kami tak begitu luas, tapi selalu kami rawat dengan baik.  Menyiram, membersihkan,  kami lakukan tiap hari secara bergantian. Bahkan sejak kami masih kecil.

Suatu pagi tiba-tiba saya melihat beberapa bunga mulai mekar, di antara bunga lain yang masih kuncup.

"Wah, cantiknya," kata saya dengan kagum.
Kupu-kupu yang hinggap di atas bunga  langsung terbang. Mungkin kaget dengan teriakan saya.

"Buk, ini bunga apa?" tanya saya pada ibuk yang sedang menjemur cucian di dekat saya.
Ibuk tersenyum ,"Kembang kertas.. bagus ya .,"
"Wah, warna- warni ya.. seperti kertas lipat," cetus saya. Benar, dalam pandangan saya tanaman  itu dinamakan kembang kertas pasti karena berwarna- warni seperti kertas lipat.

Ibuk tertawa sambil terus melanjutkan pekerjaannya. Dialog yang singkat, tapi cukup membuat saya terus memperhatikan zinia di depan rumah tiap hari.

Warna zinnia di depan rumah bermacam-macam. Ada pink, merah, putih dan ungu. Karena warna yang beraneka itu tiap hari saya selalu berharap zinnia yang lain segera berbunga dan menerka-nerka warna apa lagi yang akan muncul.

Sekilas tentang Zinnia

Zinnia tersusun atas bunga bunga kecil yang tersusun rapi di dasar bunga, sumber gambar : Grid Kids-Grid.ID
Zinnia tersusun atas bunga bunga kecil yang tersusun rapi di dasar bunga, sumber gambar : Grid Kids-Grid.ID
Zinnia  adalah tanaman  semak perdu kecil yang berasal dari Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.

Zinnia memiliki mahkota bunga yang sangat tipis dan kaku mirip dengan lembaran kertas, karenanya ia banyak dikenal sebagai kembang kertas.

Bunga ini memiliki ciri bunga majemuk yaitu terdiri dari beberapa bunga kecil yang disebut floret dan tersusun rapat pada dasar bunga.

Ada berbagai warna bunga zinia yaitu putih, krem, pink, merah, ungu, jingga, oranye, dan kebiru-biruan.

Tidaklah sulit menanam bunga zinnia karena bunga cantik ini  bisa tumbuh meski hanya dengan menebar benihnya  saja di atas tanah.

Dari berbagai sumber selain berwarna cantik zinia juga menyimpan banyak manfaat. Di antaranya bisa untuk mengatasi bisul, gatal, hepatitis dan banyak lagi.

Di balik kesederhanaan Zinnia, ternyata tersimpan keindahan dan berbagai macam manfaat.

Namun satu hal yang membuat saya menyukai zinnia adalah ia selalu mengingatkan saya pada ibuk dan taman yang menyimpan berbagai kenangan tentang keindahan juga kehangatan masa kecil kami.

Ya, taman yang akhirnya menghilang akibat perluasan rumah karena jumlah penghuninya yang kian bertambah. 

Hal yang juga terjadi pada taman-taman lain di kampung kami.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun