Sekelompok siswa yang terdiri atas delapan anak melakukan presentasi dengan penuh percaya diri di depan kelas. Di hadapan mereka ada benda yang terbuat dari triplek dan berisi benda-benda kecil lain seperti rumah adat, baju adat ataupun binatang khas sebagai peraga.
Kelompok yang maju kali ini menjelaskan tentang propinsi Nusa Tenggara Timur dengan serba-serbinya. Mulai dari lokasi, rumah adat, lagu daerah, tempat wisata, binatang khas dan banyak lagi.
Yang menarik semua yang dibahas siswa tersaji rapi dalam peraga yang telah mereka buat. Sesekali posisi peraga diputar untuk memperkuat penjelasan tersebut.
Di atas adalah salah satu kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema Konser Musik Nusantara.Â
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah satu hal yang membedakan Kurikulum Merdeka dengan kurikulum sebelumnya.
Sebagaimana tulisan saya yang berjudul Menanamkan Karakter Baik dan Menggali Potensi Siswa Melalui Kegiatan Proyek Konser Musik Nusantara, salah satu tahap dalam projek adalah membuat majalah tiga dimensi, dan dalam hal ini kami namakan majalah duduk
He.. he.. sebuah strategi untuk menarik perhatian siswa. Jika ada singkatan mading untuk majalah dinding, maka untuk majalah duduk disingkat dengan maduk.
Jika majalah dinding posisinya digantung di dinding, maka majalah duduk diletakkan di atas meja.