Ibu-ibu wali murid tampak surprise dan ikut bertepuk tangan dan menyanyi. Tentu saja, anak-anak menyanyi dengan kompak dan irama lagunya sangat familier. Seperti di tulisan saya sebelumnya Lagu Pelajar Pancasila yang kami nyanyikan menggunakan irama lagu Naik Becak karya Ibu Sud. Lagu yang sangat dikenal sejak dulu.
Sesudah 'naik becak' bersama-sama acara semakin semarak tatkala tiap kelas menampilkan yel mereka.
Kreatifitas siswa benar-benar luar biasa. Yel dirancang hari Rabu, dilatihkan hari Kamis dan ditampilkan hari Jumat.
Tepuk tangan bergema di akhir tiap yel yang ditampilkan. Sesudahnya, acara dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen tiap kelas karena pesan yang paling penting dari projek tema satu ini adalah kesadaran dan komitmen siswa untuk lebih bijak dalam menggunakan gadget mereka.
Penandatanganan komitmen dilakukan siswa beserta wakil orang tua masing masing kelas dan wali kelas dan berfoto bersama.
Ada banyak manfaat yang bisa diambil dari perayaan di akhir projek ini. Di antaranya adalah:
- Sebagai ajang bagi bagi siswa untuk unjuk diri dan mengasah rasa percaya diri.
- Menanamkan pada benak siswa bahwa belajar adalah sesuatu yang menyenangkan
- Perayaan projek juga merupakan refleksi bagi guru atas apa saja yang sudah dilakukan di projek tema satu dan menentukan strategi untuk melakukan perbaikan pembelajaran di tema-tema berikutnya.
- Orang tua lebih memahami tentang apa saja yang dipelajari siswa di sekolah. Harapannya dengan pemahaman ini sinergi antara orang tua dan sekolah semakin meningkat, sehingga berpengaruh pada keberhasilan belajar siswa.
Semoga bermanfaat, salam edukasi...:)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI