Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Mengenang Herge, Pencipta Kisah Petualangan Tintin

6 Maret 2022   11:57 Diperbarui: 6 Maret 2022   20:54 2455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tokoh-tokoh dalam komik Tintin, Sumber gambar:Esportsku

Seorang wartawan muda dengan menggendong anjing putih segera melambai ke arah mobil yang lewat. Wartawan tersebut sedang mengejar mobil yang lain yang diperkirakan membawa temannya yang diculik.

Mobil segera berhenti dan memberikan tumpangan pada si wartawan dan segera mengajaknya mengejar mobil yang dicurigai. Kejar mengejarpun terjadi. Sang sopir ternyata membawa mobilnya dengan kecepatan istimewa alias kencang sekali.

Karena banyak melakukan pelanggaran sopir pun ditilang dan ketika ditanya siapa namanya ia menjawab bahwa namanya adalah Arturo Benedetto Giovanni Giuseppe Pietro Archangelo Alfredo Cartaffoli de Milano.

Adegan dalam Penculikan Lakmus, Sumber: tangkapan layar pribadi
Adegan dalam Penculikan Lakmus, Sumber: tangkapan layar pribadi
Itu adalah secuplik adegan dalam komik Tintin yang berjudul Penculikan Lakmus. Adegan yang membuat pembacanya senyum-senyum karena nama yang begitu panjang sampai polisi tidak jadi menilang.

Penculikan Lakmus bercerita tentang perseteruan dua negara di Eropa.  Kedua negara tersebut memperebutkan Lakmus karena Lakmus mempunyai kemampuan untuk membuat senjata super canggih.

Hari ini saya menulis dengan topik Herge dan komik Tintin karena sejak dulu  saya adalah penggemar Tintin, dan tanggal 3 Maret adalah hari meninggalnya Herge pembuat komik Tintin.

Tentang Herge dan Kisah Petualangan Tintin

Herge, penulis komik dari Belgia, Sumber gambar : goodreads.com
Herge, penulis komik dari Belgia, Sumber gambar : goodreads.com
Georges Prosper Remi (22 Mei 1907 -- 3 Maret 1983) atau Herge adalah seorang penulis komik dan seniman berkebangsaan Belgia.Tokoh Tintin lahir dari imajinasi Herge yang mulai menggambar sejak usia remaja. Ketika perang dunia I pecah Herge sering menggambar di pinggiran bukunya. Yang digambarkan adalah sosok pemuda yang berani, cerdas dan cerdik, dan inilah menjadi cikal bakal Tintin.

Petualangan Tintin, dibuat dari tahun 1929 hingga meninggalnya Herge pada tahun 1983, dan menyisakan album ke-24 yang berjudul Tintin dan Alpha-Art yang tak  sempat terselesaikan. 

Komik Tintin dalam berbagai judul, dokumentasi pribadi
Komik Tintin dalam berbagai judul, dokumentasi pribadi
Herge memulai petualangan Tintin lewat sebuah komik strip yang diterbitkannya di laman koran Le Petit Vingtieme.

Yang menjadi kekhasan Kisah Petualangan Tintin di antaranya adalah penggambaran tokoh yang kuat, rasa realistis yang dihasilkan dari penelitian yang teliti dan luas, serta gambarnya yang unik dan kocak.

Penggambaran karakter yang kuat tampak pada Tintin yang digambarkan sebagai wartawan yang pemberani dan setia kawan, Kapten Haddock yang pemarah namun setia kawan dan berhati lembut, Dupon dan Dupont dua detektif kembar yang sangat tidak kompeten namun selalu hadir setiap ada masalah , juga Profesor Lakmus yang jenius tapi kurang dalam pendengaran.

Belum lagi tokoh tambahan yang lain baik dengan karakter buruk, baik atau bahkan menjengkelkan.
Seperti Alcazar, Jendral Tapioca, Penyanyi Bianca Castafiore, Rastapopoulus, Pietro Maxx, juga Alan yang menjadi musuh bebuyutan Kapten Haddock.

Tokoh-tokoh dalam komik Tintin, Sumber gambar:Esportsku
Tokoh-tokoh dalam komik Tintin, Sumber gambar:Esportsku
Dengan membaca Tintin kita bisa menghubungan antara komik itu dengan kejadian-kejadian sejarah dan politik pada abad ke-20.Sebagai contoh, cerita Lotus Biru, terinspirasi oleh perang antara Cina dan Jepang pada tahun 1934.

Tongkat Ottokar adalah contoh yang mengambil latar belakang cerita dari perseteruan antara orang-orang Garda Besi Rumania dan Raja Rumania, Penculikan Lakmus menceritakan tentang Perang Dingin.

Penerbangan 714 ke Sidney mengambil lokasi di Indonesia, dimana tokoh-tokohnya bertemu dengan bekantan juga komodo yang merupakan binatang khas Indonesia.

Beberapa kali Herge dituduh rasis atas karya-karyanya dalam menggambarkan etnis tertentu. Namun lepas dari itu, ada banyak pelajaran yang bisa diambil dari keseluruhan episode komik ini.

Pelajaran yang bisa diambil dari kisah kisah komik Tintin di antaranya adalah:

Satu: berani dalam membela kebenaran. Dalam semua episodenya komik Tintin selalu memberikan pesan tentang pentingnya membela kebenaran

Dua : suka menolong orang yang tertindas, tampak di mana Tintin membela Zorrino anak Indian kecil yang sering diganggu orang-orang di sekitarnya (Tawanan Dewa Matahari). 

Karena baiknya Tintin hingga Zorrino sangat menyayangi Tintin.

Tintin dan Zorrino, Sumber gambar: Pinterest
Tintin dan Zorrino, Sumber gambar: Pinterest
Tiga : tabah dalam menghadapi kesulitan. Dalam episode Kuil Dewa Matahari diceritakan Tintin dan kawan kawan harus melalui medan yang begitu berat. Namun demi menyelamatkan teman (Prof Lakmus) semua rintangan itu dilalui mereka dengan tabah

.Juga diceritakan bagaimana beratnya perjuangan Tintin menyelamatkan Chang yang menjadi korban kecelakaan pesawat dan berada dalam sarang yeti selama berhari-hari (Tintin di Tibet)

Menyelamatkan Chang, Sumber gambar: Books are Our Superpower 
Menyelamatkan Chang, Sumber gambar: Books are Our Superpower 
Empat : menyayangi sesama mahluk Tuhan. Tampak dalam perjuangan Tintin untuk mencari obat bagi putera Tuan Wang yang menjadi gila karena terkena racun rajaijah. (Lotus Biru).

Tintin juga begitu sayang pada anjingnya. Berkali-kali ia menyelamatkan anjingnya yang jatuh di sungai, dibawa ke sarang burung elang atau hampir dibunuh oleh Didi putra Tuan Wang.

Menyelamatkan Milo, Sumber gambar: Yoursay.com
Menyelamatkan Milo, Sumber gambar: Yoursay.com
Lima : Selalu menjaga kesehatan. Dalam episode-episodenya ditunjukkan Tintin selalu berolah raga di sela waktu senggangnya, bahkan menjelang pelaksanaan hukuman mati.. He.. He.. (Tawanan Dewa Matahari). 

Tintin juga tidak minum alkohol. Ia selalu menolak tawaran minum alkohol. Jauh dengan Kapten Haddock yang seorang pemabuk berat.
Yang tak kalah penting adalah semua komik Tintin mengandung pesan tersirat bahwa kebaikan akan selalu menang melawan kejahatan dan kebersamaan dan setia kawan membuat kita bisa menghadapi masalah seberat apapun.

Karya-karya Herge sangat dipengaruhi oleh masa-masa mudanya yang aktif di bidang kepanduan. Karena itu Tintin digambarkan sebagai pemuda yang cakap dan terampil dalam menghadapi berbagai tantangan yang timbul di mana saja.

Di masa hidupnya, selain menggambar Herge juga suka berjalan-jalan di pinggiran kota, bercocok tanam, mengoleksi barang-barang seni, dan mendengarkan musik jazz.

Herge tidak suka tampil di publik, dan sebagian besar waktunya digunakan untuk secara pribadi membalas surat dari penggemarnya.
Baginya, "Jika tidak membalas surat dari anak-anak itu berarti mengkhianati mimpi mereka."

Dalam tulisan saya yang lain tentang tentang Tintin terdapat cerita yang mengharukan tentang Herge dan seorang penggemarnya.

Salah satu penggemar Herge adalah mahasiswa  universitas  Bordeaux Perancis  yang bernama Jean Taure de Bessat . Pada tahun 1962 Jean  berkirim surat pada Herge meminta dimasukkan dalam salah satu adegan komik Tintin. Ia ingin bersalaman dengan Kapten Haddock yang menjadi idolanya.

Dalam suratnya Jean juga menyertakan fotonya sebagai bahan untuk menggambar. Herge menyanggupi namun baru pada tahun 1968 Jean dimunculkan sebagai reporter dari Jawa dalam komik Tintin berjudul Penerbangan 714 ke Sydney. 

Herge segera menyurati Jean untuk memberitahu bahwa Jean sudah dimasukkan dalam komiknya.

Ternyata surat Herge tak kunjung berbalas. Mengapa? Ternyata di tahun 1965 Jean telah meninggal dalam sebuah kecelakaan. Tiga tahun setelah ia berkirim surat. Pemuda malang ini tidak pernah tahu bahwa dirinya dimasukkan dalam komik Tintin dan sedang bersalaman dengan Kapten Haddock idolanya.

Reporter dari Jawa bersalaman dengan Kapten Haddock, salah satu adegan dalam Penerbangan 714 ke Sidney, sumber gambar: ig Tintin Indonesia
Reporter dari Jawa bersalaman dengan Kapten Haddock, salah satu adegan dalam Penerbangan 714 ke Sidney, sumber gambar: ig Tintin Indonesia
Herge meninggal pada tanggal 3 Maret 1983 karena sakit leukemia. Karya lain yang ditinggalkan Herge juga banyak tapi tidak seterkenal Kisah  Petualangan Tintin.

Sejak 1929 hingga kini, lebih dari 270 juta eksemplar Komik serial Petualangan Tintin telah terjual dan telah diterjemahkan ke lebih dari 110 bahasa, termasuk ke dalam Bahasa Indonesia.

Herge telah tiada namun karya-karyanya tetap setia menghibur penggemarnya di seluruh dunia.

Selamat Berakhir pekan..:)

Referensi :

 ig Tintin Indonesia

https://cineverse.id/mengenal-herge-tintin-dan-karyanya-yang-beredar-di-indonesia/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun