Wanita itu mengangguk mengiyakan. Ada rasa haru merembes dalam hatinya. Â Betapa anak-anak penuh perhatian padanya. Â Akankah mereka akan berubah kelak jika sudah berkeluarga? Entahlah..Â
***
Bagaimana kabarnya?Â
Sebuah pesan whatsapp masuk ketika wanita itu baru saja melipat mukena sesudah sholat ashar di mushola kantor.
Hmm, dari Sinta. Â Dengan segan wanita itu mengetik di HPnya.
Alhamdulillah sehat.
Telpon bergetar. Â Rupanya Sinta lebih suka bicara langsung.
"Pernikahanku terpaksa diundur," kata Sinta. Â Ada nada murung di sana
"Lho, Â kenapa? "
"Anakku yang bungsu tidak setuju.., Â harus diajak ngomong lagi ini, "
"Oh... Â Begitu ya, "
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!