Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya 3M untuk Menekan Penyebaran Virus Corona dalam Tinjauan Matematika

4 Januari 2021   20:22 Diperbarui: 4 Januari 2021   22:08 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai penghujung tahun 2020 dunia masih disibukkan dengan kedatangan virus corona. Sembilan bulan kita dipaksa oleh corona untuk banyak melakukan perubahan. Cuci tangan,pakai masker, jaga jarak adalah makanan kita sehari-hari. Belum puas rasanya mahluk kecil ini membuat ulah,  tiba-tiba ada berita bahwa ia bermutasi.  Masalah dengan virus yang lama belum selesai,tiba-tiba datang virus mutasi.

Apa yang membedakan gejala-gejala covid 19 jenis yang lama dengan jenis baru? Menurut WHO gejala covid-19 pada umumnya adalah demam ,batuk kering, kelelahan ,produksi dahak ,sesak napas ,sakit tenggorokan ,sakit kepala,hidung tersumbat , anosmia (hilangnya kemampuan indera penciuman)

Sedangkan  gejala mutasi virus mutasi meliputi kelelahan,hilangnya nafsu makan, sakit kepala, diare, kebingungan, nyeri otot dan ruam kulit.

Satu hal lagi yang harus diwaspadai adalah virus ini lebih cepat menyebar. Bahkan virus mutasi menyebar 70% lebih cepat dibanding virus corona yang lama. Meskipun belum ada bukti bahwa virus ini lebih mematikan, dan vaksinasi akan segera dilakukan di tahun 2021 ini, tidak ada salahnya kita tetap berhati-hati dengan terus menerapkan 3M.

Sumber:pustakapmi.id
Sumber:pustakapmi.id
Gerakan 3M meliputi :

1. Mencuci tangan .  

    Mencuci tangan  dapat mengurangi resiko penularan hingga 35%. WHO menyarankan supaya mencuci tangan dengan benar memakai sabun selama     20-30 detik

2. Memakai masker.

    Berdasarkan penelitian  internasional penggunaan masker kain dapat mengurangi resiko penularansebesar 45%, sedangkan penggunaan masker           bedah mampu menekan penularan hingga 70%.

3. Menjaga jarak.  Menjaga jarak, melakukan social distancing paling tidak 1 meter dan menghindari kerumunan akan dapat menekan resiko penyebaran       covid hingga 85%.

Dari Youtube Nihongo Mantappu Jiwa ada sebuah simulasi matematika menarik tentang kecepatan  penularan covid-19 ini. Meskipun kurang mencerminkan kondisi sesungguhnya karena  masih ada variabel-variabel lain yang berpengaruh terhadap penyebaran virus corona, setidaknya simulasi ini mencoba menggambarkan perbedaan jumlah penyebaran virus sebelum dan sesudah pelaksanaan 3M.

Menurut simulasi tersebut jumlah kasus  setelah x hari  bisa dirumuskan dengan :

rumus-nihongo-png-5ff310fed541df217e3de933.png
rumus-nihongo-png-5ff310fed541df217e3de933.png
Misal dalam suatu hari jumlah pasien adalah 100 orang,  tiap penderita rata-rata  bertemu dengan 50 orang (belum ada penerapan 3M ) dan kemungkinan penularan orang tertular covid adalah 0,01 , maka jumlah orang yang tertular setelah 14 hari adalah:

                         N = (1+50.0,01)^14 .100

                             = (1,5)^14. 100

                              = 29.192 orang

Angka angka tersebut akan semakin besar pada virus mutasi. Karena penyebarannya lebih cepat, maka nilai P akan naik. Otomatis jumlah orang yang tertular juga semakin banyak.

Misal karena sudah melakukan 3M nilai R turun menjadi 10 .  Nilai P harusnya mengalami penurunan, tapi untuk memudahkan penghitungan kita anggap tetap. Dengan kondisi tersebut  maka jumlah orang yang tertular setelah 14 hari adalah :

                          N = (1+10.0,01)^14 .100

                              =  (1,1)^14 .100

                              = 329 orang

Jauh sekali bedanya bukan?  Sekarang kita tahu mengapa kita harus selalu melaksanakan gerakan 3M. Mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.

Salam sehat.

Referensi : halodoc.com | tirto.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun