Mohon tunggu...
Yugo HermawanPrasetyo
Yugo HermawanPrasetyo Mohon Tunggu... Guru - Guru PNS

Saya adalah orang yang menyukai dunia politik karena memang saya sekolah jurusan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan. sehingga saya menyukai politik. saya juga suka olahraga, hukum, serta membaca teknologi perkembangan zaman.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Media Pembelajaran Online PPKN

29 Agustus 2022   09:24 Diperbarui: 29 Agustus 2022   09:29 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tenaga Pendidik memiliki peran yang sangat besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Era pandemic sangat memberikan perbedaan terhadap  pembelajaran dimana diterapkan model pembbelajaran blended learning 50% berangkat  ke sekolah sedangkan 50% belajar dari rumah. 

Perubahan ini menuntut guru untuk  menciptakan terobosan dalam pembelajaran agar peserta didik tetap semangat belajar  meski dari rumah. Civic core community merupakan sebuah terobosan yang dilakukan  guna menunjang pembelajaran blended learning. 

Sebuah media belajar berbasis online yang dibuat khusus untuk mapel ppkn yang memuat semua  unsur pembelajaran mapel PPKn dimana peserta didik dapat mengakses kapanpun dan  dimanapun. Civic core community merupakan solusi yang diharapkan dapat  meningkatkan semangat belajar peserta didik di era pandemic

Penulis melakukan identifikasi menggunakan Teknik analisis fishbone tentang mengapa pembelajaran blended learning belum efektif.

Setelah dilakukan analisis penyebab terhadap isu prioritas dengan menggunakan Fishbone, diperoleh penyebab-penyebab prioritas yang perlu diselesaikan, yaitu :

Man                              : Kurang inovatifnya guru

Material                      : Belum tersedianya media edukasi

                                        : Pembelajaran belum menggunakan media khusus PPKn

Methode                     : Belum adanya RPP yang mendukung media digital

 Machine                    : Belum adanya evaluasi blended learning

Dampak bila Belum tersedianya media digital PPKn untuk meningkatkan pemahaman wawasan kebangsaan guna menunjang Pembelajaran blended learning.tidak diselesaikan :

Menurunkan kompetensi pembelajaran karena peserta didik kurang mendapat materi dengan singkatnya waktu belajar yang diselenggarakan di sekolah di era pandemic.

Menurunkan mutu pelayanan Pendidikan. Peserta didik memiliki hak mendapat pembelajaran yang berkualitas dan tuntas apabila dalam kelas masih kurang jelas dan waktu sudah habis maka akan sulit mengulang Kembali materi yang diberikan guru.

Menurunkan semangat belajar peserta didik karena dengan singkatnya waktu belajar di era pandemic membuat peserta didik ingin mendapat jam yang lebih banyak.

Dapat menimbulkan menurunnya kualitas pendidikan karena materi yang disampaikan harus berpacu dengan waktu, apabila ada media digital peserta didik dapat mengulang Kembali materi yang belum jelas kapan saja dan dimana saja dibutuhkan.

Selanjutnya akan dilaksanakan 5 kegiatan, yaitu :

1. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dengan media civic core community

Kegiatan Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran bertujuan untuk membuat rencana pada saat pelaksanaan pembelajaran akan menggunakan media apa dan metode yang bagimana semua tertuang dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sehingga dalam pelaksanaan pembelajaran sudah tertata dengan rapi apa yang akan disampaikan. Kegiatan ini menyelesaikan penyebab prioritas pada kategori method yaitu belum adanya RPP yang mendukung media berbasis digital.

2. Membuat media digital PPKn ““Civic Core Comunity” dan mencari referensi pembelajaran digital

Media digital sangat penting untuk mengikuti perkembangan zaman yang sangat cepat. Media digital civic core community dibuat khusus untuk program mata pelajaran PPKn dimana pembelajaran blended learning memaksa guru untuk berinovasi menciptakan media yang paling tepat. Kegiatan ini menyelesaikan penyebab prioritas pada kategori material dimana kurang inovatifnya guru untuk mendukung pembelajaran blended learning.

3. Membuat konten edukasi untuk media digital ““Civic Core Comunity” Membuat konten edukasi merupakan kegiatan membuat konten apa saja yang akan dijadikan media dalam mengisi media digital civic core community. Peserta didik akan merasa lebih nyaman Ketika pembelajaran blended  learning dengan media digital sendiri. Peserta   didik   bisa bereksplorasi hanya dengan sentuhan jari. Kegiatan ini menyelesaikan penyebab prioritas pada kategori material yaitu belum tersedianya media digital PPKn sebagai media pembelajaran.

4. Melaksanakan pembelajaran blended learning menggunakan media digital khusus PPKn.

Melaksanakan pembelajaran blended learning sesuai denan RPP yang telah dibuat merupakan kegiatan mengaplikasikan program sebelumnya yang sudah dibuat. 

Pelaksanaan pembelajaran menggunakan media digital PPKn civic core community menjadi sangat penting karena di era pandemic pembelajaran menggunakan blended learning dimana 50% berangkat ke sekolah sedangkan 50% belajar dari rumah. 

Diharapkan dengan adanya media digital khusus PPKn ini dapat meningkatkan semangat belajar peserta didik. Kegiatan ini menyelesaikan penyebab prioritas para kategori material yaitu pelaksanaan pembelajaran belum menggunakan media khusus PPKn.

5. Membuat hasil evaluasi kegiatan aktualisasi .

Melakukan kegiatan evaluasi merupakan kegiatan yang sangat penting dimana untuk mengukur berhasil tidaknya suatu program maka di buatlah evaluasi. Kegiatan ini dilakukan Bersama dengan mentor agar penulis dapat masukan dan arahan bagaimana Menyusun evaluasi yang nantinya dapat digunakan untuk kepentingan sekolah maupun negara. Kegiatan ini menyelesaikan penyebab prioritas pada kategori machine Menyusun evaluasi kegiatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun