Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sudahlah

17 Juli 2024   05:49 Diperbarui: 17 Juli 2024   05:57 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

SUDAHLAH

Sudahlah,

pada lipatan kenangan tautan bibir kita

hanya sebatas bhama tiba-tiba, dari pelukan hujan 

tangan-tangan yang bertaut di bawah rerintik

kata-kata yang sama kita eja 

pun jika menjadi bilur sepanjang ingatan

ku hapus bersama arunika dengan berbait astu

Perkara hujan mencipta ribuan tetes airmata

Atas kepergian, bukankah itu sementara

Seperti kepergian diksi,

Nyatanya syair ini terhampar hambar

Kita hanya butiran pasir, bertaruh waktu

Menghitung hempasan badai

Sudahlah,

Mari hapus segala yang mencipta siksa

Kira arungi senja kesendirian, 

Puisikan piece lily terangguk hujan

Di taman jiwa

Menunggu hujan reda, dalam seranum rindu

Bandung, 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun