Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sekeping Senja Jatuh di Bening Embun

17 Agustus 2020   00:14 Diperbarui: 17 Agustus 2020   00:25 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asih hanya mendesah panjang dan melepas dekapan Yuda perlahan. Tatapannya jauh ke depan.

"Aku takut Aa, entah apa yang aku takutkan"

Yuda hanya diam sejenak. Sama dengan Asih Yuda juga memandang jauh ke depan.

"demi masa depan kita"

Hanya kata itu yang keluar dari mulut Yuda. Hatinya juga tercekat sama dengan Asih. Tetapi sebagai seorang laki-laki Yuda masih bisa menyembunyikan amukan ombak perasaannya. Dia juga larut dalam pergulatan batin. Takut berpisah dengan Asih yang selama ini sebagai kekasih menikmati senja.

**

Di Jakarta Yuda bergabung bersama rekan-rekan barunya satu tim penyelamatan hutan Sumatera. Mengikuti pembekalan dulu beberapa hari dan selanjutnya diberangkatkan ke Sumatera.

**

Kini hari-hari sepi itu teramat panjang, lorong-lorong gelap harus dilewati Asih tanpa Yuda. Yuda sang kekasih yang dilepas pergi mencari kehidupan baru untuk suatu saat kebali kepelukan Asih ternyata telah kembali kepelukan Tuhan Yang Mahaesa. Yuda gugur dalam tugasnya di pedalaman Sumatera menyelamatkan hutan dari kebakaran.

Setiap senja adalah saat kebersamaan dengan Yuda dirasakan Asih, di tepi sungai bening yang biasa mereka kinjungi berdua. Bayangan Yuda begitu nyata. Terkadang dari sebongkah batu atau pohon tetapi menghilang disentuh Asih.

Selesai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun