Yang sangat strategis adalah memaksimalkan peran Musyarag Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Kelompok Kerja Guru (KKG ) sebagai titik pusat pengembangan kompetensi guru.
KKG maupun MGMP tentunya sangat memahami dan memiliki peta kompetensi guru dengan kondisi dikomunitasnya sehingga rancangan kebutuhan pendidikan dan pelatihan sesuai dengan yang dibutuhkan. Pendidikan dan pelatihan guru harus berpusat pada zonanya, karena setiap zona akan memiliki karakteristik yang berbeda dengan zona lainnya.
Selama ini pelaksanaan pendidikan dan pelatihan guru berpusat pada kebijakan dinas pendidikan maupun pusat dengan standar dan materi yang sama.
Dapat disimpulkan bahwa "Merdeka Belajar" membuka sekat kreativitas atau inovasi guru untuk lebih berkarya dalam proses pembelajaran. Dengan rancangan perencanaan pembelajaran dan assessment yang disusun sesuai kebutuhannya dengan mempertimbangkan output dan dampak yang lebih baik.
Dengan memberdayakan KKG dan MGMP peningkatan kompetensi guru lebih tepat sasaran karena dirancang dan dilaksanakan sesuai yang dibutuhkan.
Akhir kata semoga dunia pendidikan di negara ini berjalan lebih baik dan tidak sekadar uji coba, karena proses pendidikan adalah proses berkelanjutan dan tidak terputus...
Bandung, Maret 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H