Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kisah Burung Camar

9 Desember 2018   16:43 Diperbarui: 9 Desember 2018   16:45 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Camar letih menitih buih, senja takdir alam ke barat merayap mengenggam harap. 

Buih mencumbu ombak, nada disandingkan kata miring. 

Laut tak reda menderu dalam bangkai waktu sekian lama terpijak, 

mencari putik-putik sajak untuk didendangkan. 

Lengang jua menghadang.

Camar melayang bimbang hatinya lempang.

*

syair melayu mendayu sesayup cicit murai di rimbun pantai 

jatuh kedalam. menghempas nurani  tiada henti memungut getir. 

Tak  cercah pun kau dengar jerit pasir tergerus ombak.

Hampar samudra, dari apakah batu karang itu, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun