Mohon tunggu...
Yudye
Yudye Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Menuju tak terbatas dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kusa Mochi: Kelezatan Tradisional Jepang yang Menggoda Selera

16 Juni 2024   12:00 Diperbarui: 13 Juli 2024   09:08 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kusa mochi (Okdp/Wikimedia Commons) 

Kusa Mochi adalah sejenis kue tradisional Jepang yang terbuat dari tepung beras dan tanaman liar seperti yomogi (daun mugwort) yang memberikan rasa dan aroma khas. Kue ini memiliki tekstur kenyal yang unik dan seringkali disajikan dalam upacara minum teh Jepang atau sebagai camilan istimewa di musim semi.

Asal Usul Kusa Mochi

Kusa Mochi memiliki sejarah yang panjang dan telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner Jepang sejak zaman kuno. Awalnya, kue ini disajikan sebagai hidangan istimewa dalam upacara keagamaan dan festival. Namun, seiring berjalannya waktu, Kusa Mochi menjadi camilan yang populer di kalangan masyarakat umum.

Bahan-bahan Kusa Mochi

Kusa mochi (katoris/Wikimedia Commons) 
Kusa mochi (katoris/Wikimedia Commons) 

Bahan utama dalam pembuatan Kusa Mochi adalah tepung beras, yomogi (daun mugwort) yang telah direbus dan dihaluskan, gula, dan air. Semua bahan ini dicampur bersama hingga membentuk adonan yang kental. Adonan ini kemudian dibentuk menjadi bulatan kecil dan direbus hingga matang.

Rasa dan Tekstur Kusa Mochi

Kusa Mochi memiliki rasa yang unik dan tekstur yang kenyal. Yomogi memberikan aroma alami yang khas, sementara tekstur kenyal dari adonan tepung beras membuatnya menjadi camilan yang sangat memuaskan. Kusa Mochi juga seringkali disajikan dengan taburan kinako (tepung kedelai panggang) atau sirup gula untuk memberikan tambahan rasa.

Cara Menikmati Kusa Mochi

Kusa mochi (Okdp/Wikimedia Commons) 
Kusa mochi (Okdp/Wikimedia Commons) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun