Â
***
Â
Start dimulai dari Masjid Agung Sultan Abdullah  tidak jauh dari komplek perkantoran Pemda Kabupaten Lebong. Iring-iringan konvoi mobil Pak Bupati diikuti beberapa unsur Muspida serta pejabat teras lainnya membuat suasana Pasar Muara Aman mendadak ramai. Banyak rombongan yang singgah sebentar,  berbelanja bahan pokok sebagai bekal persiapan  kegiatan tersebut. Mulai dari rokok, mie instan, beras, gula, kopi dan roti juga makanan praktis lainnya. Mengingat harga barang di desa Sungai Lisai yang terbilang cukup mahal akibat besarnya ongkos angkut dan upah seorang Capung.
Capung adalah seseorang yang berprofesi mengangkut barang bawaan menuju lokasi desa tersebut dengan berjalan kaki. Seorang capung dapat membawa beban berat di dalam tasnya sampai dengan maksimal 100 kilo. Sungguh kemampuan yang luar biasa, Sang Capung dapat berjalan dengan cepatnya layaknya capung yang terbang meskipun ada beban berat di pundaknya.
Jasa capung juga biasa dikenal dalam lokasi pertambangan emas. Yang memiliki tugas membawa barang berupa batu yang mengandung urat emas yang akan dijajakan atau dijual kepada masyarakat yang mempunyai gelundung yaitu seperangkat mesin tromol yang digunakan dalam pengolahan emas secara tradisional.
Â
(Bersambung.....)
Â
Â
Keterangan :