Mohon tunggu...
Ch. Wahyudi
Ch. Wahyudi Mohon Tunggu... Guru - Peminat masalah pendidikan, psikologi, dan seni

Menjadi pembelajar melalui menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menghadirkan Kolaborasi Melalui Ruang Kelas

8 Februari 2022   08:36 Diperbarui: 8 Februari 2022   08:46 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          Kolaborasi adalah proses kerja tim untuk menghasilkan ide gagasan dan atau solusi atas persoalan yang dihadapi bersama. Ide, gagasan, solusi yang dihasilkan mengacu kepada visi yang telah disepakati bersama. Dengan demikian kolaborasi diharapkan semakin mewujudnyatakan visi bersama. 

         Tingkat keberhasilan kolaborasi dipengaruhi oleh keragaman keunggulan siswa. Semakin beragam keunggulan siswa yang terlibat di dalamnya, semakin berwarna ide, gagasan, dan solusi yang dihasilkan. Ujungnya adalah kreativitas. Kita bisa membayangkan kolaborasi bisa menghasilkan kreativitas.

          Kolaborasi di jaman sekarang menjadi hal yang penting untuk di bangun. Karena kolaborasi dapat mendorong semangat untuk saling bekerja sama, saling mengapresiasi, memberikan peneguhan satu dengan yang lainnya. Dan di banyak pengalaman telah membuktikan bahwa dengan kolaborasi, hasil yang dicapai ( ide, gagasan, solusi ) lebih maksimal.

TANGGUNG JAWAB SEKOLAH

         Sekolah bertanggung jawab untuk mengharmonikan keberagaman keunggulan siswa-siswinya. Setiap siswa memiliki keunggulan masing-masing. Menyeragamkan perlakuan hanya akan menjauhkan  siswa dari kekhasannya - keunikannya. 

          Pembelajaran dengan pendekatan kolaborasi memungkinkan kekhasan siswa bisa diakomodir. Kekhasan siswa diakui, dihargai, dan diberdayakan. Aktivitas ini dapat menciptakan lingkungan yang tepat bagi semua siswa. Siswa dimungkinkan untuk berkontribusi sesuai dengan keunggulannya. 

          Siswa yang unggul di bidang bahasa bisa berkontribusi melalui penyusunan proposal, pelaporan, presentasi, dll. Siswa yang unggul di bidang seni bisa berkontribusi melalui pembuatan banner, poster,  pembuatan lagu penyemangat /motivasi. Siswa yang unggul di bidang matematika bisa berkontribusi melalui analisis hitungan, kegiatan yang membutuhkan detail. Siswa yang unggul dibidang olahraga bisa berkontribusi melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat mendorong kesehatan jasmani.

PEMBELAJARAN PROYEK : SOLUSI

          Bagaimana agar kolaborasi bisa mewujud nyata di ruang kelas ?  Pembelajaran berbasis proyek adalah solusi. Bagaimana langkah-langkahnya ?

1. Temukan

          Siswa diajak untuk brainstorming tentang persoalan-persoalan yang ada di lingkungan sekitar. Setiap siswa bisa berkontribusi sesuai dengan keunggulan masing-masing. Siswa yang unggul di bidang matematika bisa berkontribusi dengan hitung menghitung terkait dengan persoalan yang dilontarkan. Siswa yang unggul dibidang seni bisa berkontribusi dengan paparan infografis. Siswa yang unggul di bidang bahasa bisa berkontribusi dengan membuat proposal. 

2. Bayangkan

          Membayangkan bagaimana ide, gagasan, solusi yang bisa diupayakan untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul pada tahap pertama. Siswa berkontribusi dan berkolaborasi sesuai dengan keunggulan masing-masing. Ada yang membuat analisis keuangan, ada yang membuat poster, ada yang membuat lagu motivasi/ajakan.

3. Lakukan

          Membuat aksi nyata untuk menyelesaikan persoalan berdasarkan agenda yang telah disusun pada tahap kedua. Sekali lagi, kolaborasi menjadi pendekatan yang efektif pada tahap ini.

4. Bagikan

          Berbagi pengalaman, refleksi, evaluasi, dan tindak lanjut. Pada tahap ini, siswa membagikan pengalamannya dari proses kolaborasi yang sudah mereka lakukan. Merefleksikan pengalaman belajar yang diperoleh, dan menindaklanjuti hasil belajarnya.

Kesimpulan

         Pembelajaran berbasis proyek menjadi sarana yang efektif untuk menghadirkan kolaborasi di ruang kelas. Pendekatan ini memungkinkan seluruh siswa berkontribusi sesuai dengan keunggulan masing-masing. Semoga !!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun