"Kami akan mengingat banyak pertandingan menyatukan negara kami selama sebulan, semua orang senang. Kami berada di antara empat tim terbaik di dunia,” lanjut Reragui.
Pelatih Maroko Reragui berharap kampanye Piala Dunia yang sukses ini akan berdampak positif bagi masa depan sepak bola Maroko dan Afrika secara keseluruhan.
Menurut pelatih Maroko itu,
Kroasia bisa mengalahkan Maroko karena Kroasia memiliki pengalaman," ujarnya.
Prediksi awam saya meramalkan kekalahan Maroko sebelumnya satu angka terbukti benar. Perlawanan pertama antara Kroasia dan Maroko, Kroasia memimpin setelah kesalahan oleh Bounou di menit pertama.
Kroasia mendominasi menit pertama dan membuka skor setelah tujuh menit bermain. Kerja sama yang sempurna antara Perisic dan Gvardiol melahirkan gol.
Maroko tidak membiarkan hal itu terjadi dan langsung menyamakan kedudukan .
Meski menyamakan kedudukan, Kroasia terus mendominasi pertandingan dan membawa bahaya di depan gawang Bono, tapi tidak berhasil mendapatkan kembali keunggulan di papan skor.
Sesaat sebelum jeda, Orsic mengembalikan keunggulan bagi Kroasia dengan tembakan luar biasa setelah kehilangan bola yang fatal dari El-Khannouss muda (42).
Sekembalinya dari ruang ganti, Maroko mencoba langsung menyerang dan berbahaya, tetapi Kroasialah yang mewarisi peluang pertama melalui serangan balik.
Pada serangan balik, Kroasia bisa saja mencetak gol ketiga tapi Kramaric yang terpeleset saat mengembalikan bola ke arah Livaja.
Kroasia secara logis menang melawan Maroko dan mendapat tempat Piala Dunia juara tiga.
Di pertemuan pertama mereka di Qatar'22 antara Kroasia dan Maroko mendapat
hasil yang buruk 0-0.
Tidak demikian halnya dengan final kecil ini. Kroasia bisa memimpin memenangkan tempat ketiga 2-1