Kisahnya yang dimuat di sebuah harian di Malaysia, fasih berbahasa Mandarin dan bertudung ( jilbab) di tengah tengah ethnis China dimuat sebuah surat kabar.
Berita itu menarik simpati PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob. Ia membantu Rohana mendapatkan my kad.
Rohana Abdullah, 22 tahun, memperoleh status kewarganegaraan Malaysia dan kartu identitas pada bulan April 2022 .
Ia sudah boleh bernapas lega, namun masih banyak anak anak seperti Rohana itu di Malaysia dan Serawak.
Dikutip dari Kompas.com dengan judul "Kisah Keturunan WNI Tanpa Kewarganegaraan di Malaysia"
 setidak tidaknya ada 43.445 anak-anak atau anak muda, di bawah usia 21 tahun, masuk dalam kategori tanpa kewarganegaraan.
Lembaga-lembaga dan organisasi-organisasi lain memperkirakan jumlah tersebut jauh lebih tinggi, mencapai ratusan ribu orang sebagian besar anak tenaga migran Indonesia.
Data Kementerian Dalam Negeri Malaysia tidak mencakup mereka yang belum terdaftar.
Dilema lain bagi pekerja migran Indonesia di negara jiran Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H