Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Wow, Rusia Pecah Rekor Negara dengan Sanksi Paling Terbanyak di Dunia

23 Maret 2022   14:50 Diperbarui: 23 Maret 2022   15:08 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Wow, Rusia masuk rekor "Sanksi Paling Banyak di Dunia" melampaui Iran dan Korea Utara.
 
Artinya apa? Rusia telah "pecah rekor" meninggalkan semua negara di dunia dalam hal sanksi.

Menurut sebuah laporan, banyaknya sanksi setelah krisis Rusia-Ukraina, AS dan Uni Eropa  terhadap Rusia adalah sebanyak  5.530 sanksi. Gimana cara menghitungnya. Seharusnya Guiness Box Record yang biasanya punya pekerjaan rekor rekor ini sudah mengambil alih dan memberikan plakat kepada pemegang rekor dengan bangga.

Orang Rusia kini hanya dapat mengeluh ketika ruang udaranya bisa dibilang sudah  tertutup. Mata uang mereka merosot tajam, pembatasan meningkat pada kebebasan pers .

Sistim perbankan "kelabakan" karena sanksi. Uang Rusia yang ada di banyak Bank diluar negeri diblokir dan kartu kredit bank Rusia tidak berlaku diluar negeri. Rusia tidak bisa menjual minyaknya.

Para pesepakbola Rusia tidak bisa bermain melawan Polandia bulan ini. Musisi dari seluruh dunia sudah membatalkan acara yang direncanakan di Rusia.

"Sulit membayangkan  berapa lama waktu yang dibutuhkan Rusia untuk dianggap sebagai bagian dari lanskap budaya dunia lagi," kata Lena, seorang wanita muda yang bekerja di Moskow kepada BBC.

"Tentu saja, mengeluh tentang isolasi dan bencana ekonomi tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang dialami orang-orang menderita di Ukraina," ujarnya lagi.

Berbahaya untuk berbicara sekarang. Di Rusia - ribuan. Pengunjuk rasa menentang perang telah ditahan, sementara para pemimpin negara itu terus melancarkan serangan.

Rusia sejauh ini menentang gelombang sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya yang ditujukan untuk menghancurkan ekonominya .

Dalam olahraga, negara ini hampir dikucilkan secara universal.

Atlet Rusia  dilarang mengikuti kejuaraan dunia tahun ini dan dilarang dari semua kompetisi.

Federasi Judo Internasional memutuskan untuk menangguhkan pemimpin Rusia Vladimir Putin, seorang judoka, sebagai presiden kehormatannya.

Empat tahun setelah menjadi tuan rumah Piala Dunia, klub sepak bola Rusia dan tim nasional telah diskors dari semua kompetisi internasional. Spartak Moscow, salah satu klub terkemuka "Sepak bola" Rusia, terlempar dari Liga Eropa.

Dalam beberapa tahun terakhir, orang Rusia telah terbiasa melihat artis Barat di negara mereka.

Tetapi banyak artis asing sekarang menunda atau membatalkan pertunjukan dan festival di Rusia untuk mengekspresikan kengerian atas apa yang terjadi.

Selama seminggu terakhir, dunia hiburan Rusia telah terbalik.

Festival rock Moskow, di mana Nick Cave termasuk di antara mereka yang akan menjadi berita utama pada bulan Juni, adalah salah satu acara yang tidak akan berlangsung.

Penggemar bioskop dan mereka yang menggunakan layanan streaming online juga terpengaruh di tengah reaksi atas invasi tersebut.

Raksasa film dan TV global seperti Disney, Warner Bros, Sony, dan Paramount telah menghentikan sementara atau membatalkan rilis yang direncanakan di Rusia.

American Express dan Netflix juga telah bergabung dengan daftar perusahaan yang terus bertambah telah menangguhkan operasi mereka dari Rusia.

Sebagian besar sanksi (2427) terhadap Rusia sejak 22 Februari ditujukan terhadap beberapa orang terkemuka di sana. Sedangkan 343 sanksi telah dijatuhkan kepada entitas yang biasanya perusahaan atau instansi pemerintah.

Mereka yang menjatuhkan sanksi terhadap Rusia termasuk Swiss, Uni Eropa , Prancis , dan AS paling banyak

Pembicaraan perdamaian putaran ketiga juga tetap tidak meyakinkan
Secara signifikan, pembicaraan putaran ketiga antara Rusia dan Ukraina pada hari Senin juga tetap tidak membuahkan hasil.

Tidak ada kesepakatan yang dapat dicapai antara kedua negara mengenai gencatan senjata. Bahkan sebelum ini, dua putaran pembicaraan diadakan antara kedua negara untuk menghentikan perang. Dalam hal ini juga, tidak ada solusi konkrit yang dapat ditemukan mengenai gencatan senjata. 


Diharapkan bahwa masalah akan diselesaikan sampai batas tertentu.
Putin membalasnya dengan membatasi akses ke media BBC dan mengancam mendeklarasikan sanksi sama saja dengan "deklarasi perang," kata Putin.( Bagaimana iya, Putin mendeklarasikan perang kepada ribuan pemboikot?

Secara politik Putin belum terpengaruh, karena persediaan untuk perang sudah disiapkan.

Jangka pendek tidak , jangka panjang mungkin. Apakah Putin masih "berdegil" dan tak peduli? Tampaknya tidak.

Amerika dan NATO senjatanya cuma sanksi dan boikot,  tidak berani perang langsung. 

Tapi sebenarnya kira harus berterima kasih karena mereka takut berperang.  Perang Ukraina saja sudah membuat harga minyak goreng dan tempe naik.

Apa hubungannya minyak goreng dan tempe dengan perang ini? Kita punya sawit, gandum mungkin tidak. 

Pemilik sawit  ramai ramai ekspor keluar negeri. 

Pemerintah tidak berani menjatuhkan sanksi kepada produsen Migor untuk meninggalkan eksportnya sebagian di tanah air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun