Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ukraina Mulai Kewalahan, Akan Menyerah?

25 Februari 2022   21:38 Diperbarui: 25 Februari 2022   21:41 948
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serangan besar tentara Rusia Ukraina mulai kewalahan.Foto: Sergey Grits / AP

Serangan operasi militer di Ukraina hari ini, ledakan terdengar di banyak tempat di Ukraina, dan Kiev juga terkena rudal. 

Kementerian Pertahanan Rusia  mengatakan bahwa mereka telah menghancurkan pangkalan udara militer Ukraina dan melumpuhkan pertahanan udaranya.

Menurut siaran pers, infrastruktur militer pangkalan udara tentara Ukraina telah berhenti berfungsi,  sistem pertahanan udara di Kiev telah dinonaktifkan.

CNN melaporkan; staf umum tentara Ukraina mengatakan lima pesawat Rusia dan sebuah helikopter ditembak jatuh pada tanggal 24 ketika pasukan Rusia menyerang Ukraina, namun Rusia membantah klaim tersebut.

Pemandangan di kota Kiev orang mulai berkemas dan melarikan diri. Jalan-jalan penuh sesak dengan lalu lintas, dan  bergegas naik bus atau bus. Setasiun kereta bawah tanah di Kiev dipenuhi orang dengan koper.

Tayangan televisi menunjukkan orang-orang berdoa di jalan-jalan, berpelukan dalam kelompok.

Selain itu, ada juga kerumunan mobil di luar pom bensin, karena orang-orang menunggu untuk mengisi bahan bakar untuk meninggalkan Kiev.

 CNN melaporkan bahwa serangan udara ini telah menyebabkan ratusan korban, tetapi para pejabat belum merilis jumlah sebenarnya korban dan rincian serangan udara.

Selain itu, ibu kota Ukraina, Kiev, membunyikan sirene serangan udara satu demi satu pada pukul 07.00 waktu setempat.

Dikompilasi CNN, ibukota Ukraina Kiev, Kharkiv, kota terbesar kedua di timur laut, di utara wilayah Donnetsk yang dikuasai separatis, dan Dnipro, kota tengah dan selatan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun