Perbedaan ini menjadi jelas karena adanya perubahan di bangku sutradara, jika dalam dua film sebelumnya sutradara dipercayakan pada Hanung Bramantyo, untuk seri ketiga ini yang menjadi sutradara adalah Pritagita Arianegara.
Penutup.
Daripada dibilang review, mungkin ini lebih tepat dikatakan sebagai bentuk kekecewaan penulis akan film "Surga yang Tak Dirindukan 3", tulisan ini bersifat subjektif namun tentu sebagai seorang penonton yang sudah mengikuti kisah kehidupan Pras, Arini dan Mei Rose.
Tapi tidak ada ajakan untuk tidak menyaksikan film ini, karena masih ada pesan yang bisa anda ambil dari film ini, jika anda memang ingin menyaksikan film ini tentu masih saya rekomendasikan, anda bisa menyaksikannya di layanan streaming Disney+.
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H