Natty Tomahu adalah saingan Rony Parulian. Dia adalah putri bungsu Profesor Kris Tomahu, direktur Observatorium Baruna. Dia hidup dengan orangtuanya, dekat dengan tempat kerja ayahnya. Kakak perempuannya, Nana, jarang sekali pulang karena bekerja sebagai kurator di Museum Alam dan Sejarah Kontemporer Nasional Baruna, hanya pulang saat akhir pekan.
Natty tercatat sebagai siswi di Geranium City Vocational High School, jurusan tata busana. Dia memang bercita-cita menjadi perancang busana. Di waktu senggang, dia suka bermain Tekken di laptopnya dan menjadikan Kunimitsu sebagai karakter andalannya.
Natty sangat dekat dengan sang ayah dan akan melakukan apapun untuk mencegah tempat kerjanya ditutup karena usaha polusi cahaya yang dilakukan Tigor Sihombing, musuh bebuyutan Profesor Tomahu.
Julie Han adalah cucu perempuan Officer Jetje Margaretha dan saingan Chaehyun. Julie menjadi yatim piatu ketika masih bayi, namun diadopsi dari Korea oleh Oma Rete ketika beliau sedang bekerja. Julie sangat menyayangi Oma Rete lebih dari siapapun sebagai neneknya. Dia tidak pernah mengenal orangtua kandungnya.
Julie dan Chaehyun pernah bermusuhan setelah sebuah insiden minor di sekolah, namun masalah Tigor Sihombing memaksa mereka untuk menyelesaikan semua perbedaan dan bersahabat.
Peter Holly, sparring partner dan saingan Jihan dalam bela diri campuran, menaksir Julie. Peter akan melakukan apapun untuk menikahinya, walaupun Julie tahu dia sedang annoying-annoying-nya. Terinspirasi dari pekerjaan sang nenek sebagai Kapolsek Baruna, Julie bercita-cita menjadi polwan.
Belle Sihombing adalah putri tunggal Tigor Sihombing. Dia pandai menyanyi dan karate tradisional. Berbanding terbalik dengan sang ayah yang hobi merusak lingkungan, Belle adalah gadis baik hati yang mencintai lingkungan. Dia akan melakukan apapun untuk menghentikan ayahnya membangun hotel impiannya di sebelah observatorium. Belle jugalah yang membebaskan Soojin dari cengkeraman Bryan Fury, yang dipekerjakan oleh ayahnya untuk menculik para anggota Weeekly.
Belle adalah pemain Tekken yang ulung, dengan Fahkumram sebagai karakter andalannya. Dia bercita-cita bermain di final Tekken World Tour 2025 di Jakarta, dengan syarat dia mampu menghentikan sang ayah dari merusak lingkungan. Dia didapuk menjadi pimpinan Team Klein karena tipikal orang Batak yang tegas dan berjiwa kepemimpinan bagus.
Sekarang kita akan berkenalan dengan mereka yang tergabung dalam Team Tomahu.
