Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kenali Indonesiamu! Episode 16: Selalu Ada Cerita Mengesankan tentang Jawa Timur

13 Oktober 2024   13:04 Diperbarui: 13 Oktober 2024   13:09 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Soto lamongan, seperti namanya, dapat dijumpai di Kabupaten Lamongan. Yang membuatnya menjadi khas adalah rasanya yang gurih karena menggunakan taburan koya udang yang umumnya tidak dijumpai pada soto lainnya.

Soto lamongan. (sumber: TIMES Network AI)
Soto lamongan. (sumber: TIMES Network AI)

Kembali ke Surabaya, kita mencicipi soto ayam ambengan. Berbeda dengan soto ayam pada umumnya, makanan khas Kota Pahlawan ini memiliki warna kuah lebih kuning pekat karena menggunakan kunir dalam pembuatannya. Nama soto ambengan berasal dari depot Soto Ayam Pak Sadi yang memang berada di Jalan Ambengan, Surabaya. Depot Soto Ayam Pak Sadi sudah buka sejak 1971, which is lama sekali. Oleh karena rasa gurihnya yang khas, masyarakat umum menyebut soto ayam khas Surabaya dengan sebutan soto ambengan.

Soto ambengan terenak ada di Depot Soto Ayam Pak Sadi, yang sudah buka sejak 1971. (sumber: cookpad.com)
Soto ambengan terenak ada di Depot Soto Ayam Pak Sadi, yang sudah buka sejak 1971. (sumber: cookpad.com)
Dari Surabaya kita ke Madiun. Selain dijuluki Kota Pendekar, Madiun juga dijuluki Kota Pecel. Hal ini dikarenakan Madiun terkenal dengan pecelnya yang sangat populer dan telah menjadi ikon bagi kota ini. Pecel madiun memiliki cita rasa yang khas dan berbeda dengan pecel dari daerah lain, dan dapat ditemukan di berbagai sudut Kota Pendekar, mulai dari warung makan sederhana hingga restoran modern.

Pecel biasanya dihidangkan di dalam sebuah wadah khusus bernama pincuk.

Pecel madiun memiliki rasa yang khas dan berbeda dengan pecel-pecel di daerah lainnya. (sumber: Fimela)
Pecel madiun memiliki rasa yang khas dan berbeda dengan pecel-pecel di daerah lainnya. (sumber: Fimela)
Saya ingin memasukkan satu kuliner khas Jawa Timur yang tidak banyak orang tahu. Jika Anda orang Pacitan, pasti pernah memakan benda ini setidaknya sekali dalam seumur hidup. Adalah sego gobyos, makanan pedas yang terdiri atas nasi, sayur daun kenikir, dan tambahan lauk seperti tahu, tempe bacem, kerupuk, hingga opor ayam. Rasanya pedas dan membuat Anda bermandi keringat. Tentunya tidak untuk anak-anak!

Sego gobyos, makanan pedas yang sangat digemari masyarakat Pacitan. (sumber: Konten Jatim)
Sego gobyos, makanan pedas yang sangat digemari masyarakat Pacitan. (sumber: Konten Jatim)

Ponorogo terkenal dengan sate ayamnya yang diiris melintang utuh (bukan dipotong dadu) dan disajikan dengan saus kacang.

Sate ayam ponorogo. (sumber: cookpad.com)
Sate ayam ponorogo. (sumber: cookpad.com)

Sekarang kita menuju ke Kota Malang, di mana kita akan berkenalan dengan dua makanan khas yang menjadi favorit para Kera Ngalam, yaitu bakso malang.

Bakso malang, atau yang akrab disebut bakwan malang, adalah salah satu kuliner ikonik khas Kota Malang. Kuahnya memiliki cita rasa yang khas, gurih dan sedikit pedas, karena dibuat dari kaldu tulang sapi yang kaya akan kolagen. Bakso malang terdiri dari berbagai macam bakso, seperti bakso urat, bakso halus, bakso goreng, dan tahu bakso. Biasanya bakso malang dimakan dengan mie kuning, tahu, sayuran, bawang goreng, dan pangsit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun