Ketika dikejar, Timun Mas melemparkan biji timun yang kemudian berubah menjadi ladang timun. Buto Ijo pun berhenti untuk memakan timun kesukaannya. Setelah kenyang, dia mengejar Timun Mas lagi. Timun Mas pun melempar jarum yang berubah menjadi hutan berduri. Kemudian, ketika dikejar lagi, Timun Mas melempar garam yang berubah menjadi lautan yang menenggelamkan Buto Ijo. Namun, Buto Ijo berenang dengan cepat dan mengejar Timun Mas hingga akhirnya Timun Mas melemparkan terasi yang berubah menjadi lautan lumpur. Buto Ijo pun kelelahan dan tewas tercebur ke dalam lautan lumpur.
Pada akhirnya, Timun Mas tiba dengan selamat di rumah orangtuanya dan hidup bahagia selamanya.
Dan sebagai penutup, kita akan melihat siapa saja pahlawan nasional Indonesia dari Jawa Tengah yang telah berjasa kepada negara kita. Di antaranya adalah:
1. Jenderal Soedirman
2. Raden Ajeng Kartini
3. Jenderal Gatot Subroto
4. Jenderal Ahmad Yani
5. Jenderal Urip Sumoharjo
6. Dr. Tjipto Mangunkusumo
7. Brigjen TNI (Anm.) Katamso Darmokusumo
8. Mayjen TNI (Anm.) Sutoyo Siswomiharjo
9. Letjen TNI (Anm.) R. Suprapto
10. Letjen TNI (Anm.) Siswondo Parman
Fiuh! Akhirnya selesai juga artikel tentang Jawa Tengah ini, yang ternyata memakan waktu dua pekan untuk saya tulis. Namun saya bersyukur tidak kena mental menulis artikel ini karena masih menyempatkan diri untuk beristirahat sejenak. Ternyata Jawa Tengah lebih dari sekedar budaya Jawa, wayang orang, wayang kulit, dalang, sinden, dll., namun juga merupakan tempat lahirnya orang-orang pintar.
Sebagai epilog, pemimpin divisi Indonesia di skuad perlindungan Bluebell City milik Walikota Joost Klein yang akan mendampingi Jiyoon dan Isa di "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco" adalah Ayu Korowati, perwakilan Jawa Tengah. Ayu adalah wanita muda berusia 22 tahun asal Solo yang merupakan teman kerja Chaehyun di Baruna TV. Usia Ayu 5 tahun lebih tua dari Chaehyun, dan jabatannya di Baruna TV adalah akuntan.
Ayu adalah gadis keturunan Keraton Surakarta Hadiningrat yang cantik, lemah lembut, dan sopan. Dia tidak suka ada orang yang berkelahi dengan kotor. Walaupun lemah lembut khas keraton, dia belajar silat pada mahaguru silat di padepokan ketika masih SMA. Suatu hari, ayah Ayu, seorang abdi dalem, meninggal dunia secara misterius ketika Ayu masih berusia 19 tahun. Dalam proses otopsi, kematian ayahnya tercatat sebagai kecelakaan, namun Ayu mencurigai adanya main curang ketika nama Tigor Sihombing dari Sihombing Enterprises terlibat dalam kematian ayahnya. Ayah Ayu memang tidak suka jika budaya Jawa yang lestari selama berabad-abad tergerus oleh modernitas.
Karena takut akan kemungkinan terburuk, Ayu memutuskan pamit dari keluarganya di keraton untuk membalaskan dendam ayahnya. Dia bertolak ke region Baruna sendirian dan tinggal di Bluebell City untuk kuliah di jurusan ilmu komunikasi. Dia lulus dengan peringkat cumlaude dan gelar ahli madya jurnalisme TV dari Institut Teknologi Baruna dalam hanya tiga tahun belajar.
Segera setelah lulus, Ayu mendengar dari Walikota Klein dan istrinya, Sekretaris Sheynnis "Shey" Palacios bahwa mereka sedang mencari 38 wanita muda Indonesia untuk menjadi bagian dari skuad perlindungan Bluebell City. Tanpa pikir panjang, Ayu memutuskan untuk masuk skuad tersebut, dengan laporan tugas akhirnya tentang dongeng "Timun Mas" sebagai petunjuknya.
Stay tuned! Episode selanjutnya akan membahas Daerah Istimewa Yogyakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H