Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Music

20 Tahun Indonesian Idol, Salah Satu Survival Show Terbaik RCTI

9 Mei 2024   13:33 Diperbarui: 9 Mei 2024   13:43 605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 2:
1. Mike Mohede
2. Judika Sihotang
3. Firman Siagian
4. Monita Tahalea
5. Harry Mantong
6. Maya Damayanti
7. Glenn Waas
8. Yudi Manupassa
9. Vira Puspitasari
10. Wisnu Yoga
11. Ronald Silitonga
12. Danar Indra

Mike Mohede dari Jakarta keluar sebagai peraih medali emas di Idol 2 dengan lagu kemenangan "Semua untuk cinta". Sayangnya pria bertubuh tambun dan bersuara merdu ini telah meninggal dunia pada 31 Juli 2016 dalam tidurnya setelah sempat bermain game dengan manajernya. Mike meninggal pada usia 33 tahun. Hingga kini, karya-karya Mike abadi.


Medali perak di Idol 2 jatuh ke tangan Judika Sihotang, atau yang dikenal dengan nama Judika saja. Selain bersuara merdu, Judika juga membuktikan bahwa dirinya sukses setelah Indonesian Idol. Dia merilis lagu sana-sini, dan bahkan menjadi judge tetap di Indonesian Idol sejak musim 9, serta menjadi judge tetap di X Factor Indonesia sejak musim 3. Beberapa lagunya mungkin sudah sering Anda dengar di radio, seperti "Setengah mati merindu", "Bukan dia tapi aku", "Aku yang tersakiti", "Mama papa larang", "Sampai akhir", "Jadi aku sebentar saja", "Bagaimana kalau aku tidak baik-baik saja", dan yang terbaru, "Ingkar janji".


Sang peraih medali perunggu, Firman Siagian, juga tak kalah suksesnya. Dengan vokal yang berkarakter serak-serak basah seperti penyanyi pop melayu, mungkin Anda mengenal Firman karena lagu-lagu seperti "Kehilangan", "Rindu serindu-rindunya", dan "Jangan pikirin abang".


Si mungil Monita Tahalea, yang finis di peringkat keempat, juga sangat sukses. Selepas Idol 2, Monita merilis lagu "Kekasih sejati" yang dikarang oleh Yovie Widianto, salah satu komposer dan penulis lagu paling besar di Indonesia. Dia juga merilis lagu seperti "Memulai kembali" dan "Hai". Anda mungkin mengenal Monita karena karakter vokalnya yang unik.


Di tahun 2006, yang merupakan tahun saya masuk SD, Indonesian Idol memasuki musim ketiga. Kita diperkenalkan dengan MC pria baru yang dikenal sebagai ikonnya Indonesian Idol, yaitu "The King" Daniel Mananta. Daniel, yang dulu dikenal sebagai VJ MTV, menjadi MC tetap Indonesian Idol dari musim ketiga hingga kesepuluh. Di musim ketiga dan keempat, Daniel menemani Atta, dan line-up judge terdiri atas Indra Lesmana, Titi DJ, Dimas Djayadiningrat, dan juri baru, yaitu Indy Barends, yang pernah membawakan acara "Ceriwis" di Trans TV.

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 3:
1. Ihsan Tarore
2. Dirly Sompie
3. Ghea Oktarin
4. Nobo Sasamu
5. Maria Priscilla
6. Ilham Basso
7. Christy Podung
8. Sisi Hapsari
9. Brinet Sudjana
10. Teza Sumendra
11. Lee Kulaleen
12. Elisabeth Depe

Ihsan Tarore keluar sebagai juara Indonesian Idol 3 dengan lagu kemenangan "Kemenangan hati", yang dikarang oleh Yovie Widianto. Sebelumnya Ihsan menjalani hidup sebagai seorang petani di sebuah desa dekat Medan, Sumatera Utara. Selepas Idol 3, Ihsan merilis lagu bertajuk "Bunga (Karena aku lelaki)". Mantan kekasih Denada ini hingga kini masih betah melajang dan sedang sibuk menjalankan usaha busana. Ketika menjuarai Indonesian Idol 3, Ihsan berusia 17 tahun.


Bagaimana dengan Dirly dan Ghea, masing-masing peraih medali perak dan perunggu di Idol 3? Oh, mereka berkolaborasi di lagu "Kemenangan hati" versi resmi, kolaborasi dengan Om Yovie. Pasca-Idol 3, Dirly juga sempat menjadi bintang iklan sepeda motor dengan jingle yang ikonik.


Sisanya tidak terlalu populer, namun di luar tiga besar Idol 3 yaitu Ihsan, Dirly, dan Ghea, satu nama cukup populer, yaitu Teza Sumendra. Teza memiliki vokal yang berkarakter seperti penyanyi jazz atau R&B. Salah satu lagunya, "Satu rasa", sempat populer di radio-radio seluruh Indonesia pada tahun 2016.


Tahun kembali berganti, dan Idol 4 digelar pada tahun 2007. To be fair, Idol 4 adalah Indonesian Idol yang pertama kali saya tonton. Masih dengan Daniel dan Atta sebagai MC, jajaran judge di Idol 4 berubah: Indra Lesmana dan Titi DJ tetap menduduki kursi judge, namun untuk pertama kalinya seorang game changer akan duduk di kursi judge. Adalah the wise old man himself, Anang Hermansyah, yang dijuluki "Mr. Aku Sih Yes" karena kata-kata "aku sih yes" yang beliau populerkan di serial Indonesian Idol. Selain itu, bekas VJ MTV, Jamie Aditya, juga menduduki kursi judge di Idol 4. Ketika menjadi VJ MTV di tahun 90-an, Jamie seangkatan dengan Sarah Sechan, Nadya Hutagalung, Alex Abbad, dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun