Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Music

20 Tahun Indonesian Idol, Salah Satu Survival Show Terbaik RCTI

9 Mei 2024   13:33 Diperbarui: 9 Mei 2024   13:43 447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesian Idol, salah satu survival show terbesar di Indonesia, tahun ini genap 20 tahun. (sumber: Grid.ID)

Bismillahirrahmanirrahim.

Bagi Anda penyuka survival show pasti tidak asing lagi dengan acara-acara seperti Akademi Fantasi Indosiar (AFI), Indonesian Idol, Idola Cilik, dan X Factor Indonesia. Yap, ketiga survival show tersebut sudah lama adanya dan merupakan survival show musik pertama Indonesia yang menggunakan sistem eliminasi, di mana siapa yang mendapatkan perolehan SMS atau voting terendah harus pulang. Tentu saja, di antara semua kontestan survival show tersebut, hanya satu yang keluar sebagai juara.

Tepat tahun ini, Indonesian Idol genap berusia 20 tahun. Survival show ini tayang pertama kali tahun 2004 dan hingga kini masih disaksikan oleh pemirsa RCTI. Indonesian Idol merupakan versi adaptasi Indonesia dari ajang Pop Idol di Inggris dan American Idol di Amerika Serikat. Bahkan jingle-nya yang sangat ikonik, yang dikarang oleh Mas Andi Rianto, masih melekat di telinga Idol Lovers (pemirsa setia Indonesian Idol) hingga kini.

Indonesian Idol sejauh ini tayang sebanyak 12 musim dan Insya Allah, tahun ini akan ada musim ke-13. Namun sebelum itu, kita harus mengetahui seluk-beluk per-Indonesian Idol-an.

From humble beginnings. Kalimat tersebut cocok untuk menggambarkan sejarah awal Indonesian Idol. Berawal dari kerjasama antara RCTI dan FremantleMedia, mereka ingin membuat versi adaptasi Indonesia dari Pop Idol dan American Idol, setelah menyaksikan Will Young dan Gareth Gates berjaya di Pop Idol serta Kelly Clarkson dan Ruben Studdard berjaya di American Idol. Maka, lahirlah Indonesian Idol.

Musim pertama dibawakan oleh Irgi Fahrezi dan Amelia "Atta" Natasha pada tahun 2004. Diadakan dari 9 April hingga 4 September 2004, Indonesian Idol 1 diadakan di Balai Sarbini, Jakarta. Line-up juri saat itu terdiri atas Indra Lesmana, Titi DJ, Dimas Djayadiningrat, dan Meuthia Kasim.

11 besar yang masuk babak Spektakuler di Indonesian Idol 1:
1. Joy Tobing
2. Delon Thamrin
3. Nania Yusuf
4. Helena Andrian
5. Michael Jakarimilena
6. Lucky Octavian
7. Bona Sardo
8. Karen Pooroe
9. Winda Viska
10. Agatha Suci
11. Adhika Priatama

Joy Tobing menjadi jawara Indonesian Idol musim pertama, dengan lagu kemenangan bertajuk "Karena cinta", yang dikarang oleh mendiang Glenn Fredly. Tentu saja dia bukan Joy Red Velvet. Joy berusia 24 tahun ketika dia memenangkan Indonesian Idol musim pertama. Kini usianya 44 tahun dan dia ketahui telah menikah dengan seorang perwira TNI-AD.


Saya ingat betul, ketika Indonesian Idol musim pertama berlangsung, saya masih duduk di bangku playgroup bertransisi menuju TK kecil. Acara tersebut dimulai tepat 6 hari setelah kelahiran adik tercinta saya.

Kendati hanya meraih medali perak di belakang Joy di akhir Indonesian Idol musim pertama, Delon juga tak kalah sukses, dan hingga kini masih aktif bernyanyi, bahkan tiga kali merilis album rohani dengan suara indahnya. Usia Delon kini 46 tahun dan masih awet muda.


Tahun pun berganti, dan Indonesian Idol mengadakan musim kedua. Masih dipandu oleh Irgi dan Atta serta line-up para judge yang masih sama yaitu Indra Lesmana, Titi DJ, Dimas Djayadiningrat, dan Meuthia Kasim, bisa dibilang Idol 2 adalah musim yang bigger, better, and more beautiful, karena melahirkan lebih banyak nama besar di industri musik Indonesia.

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 2:
1. Mike Mohede
2. Judika Sihotang
3. Firman Siagian
4. Monita Tahalea
5. Harry Mantong
6. Maya Damayanti
7. Glenn Waas
8. Yudi Manupassa
9. Vira Puspitasari
10. Wisnu Yoga
11. Ronald Silitonga
12. Danar Indra

Mike Mohede dari Jakarta keluar sebagai peraih medali emas di Idol 2 dengan lagu kemenangan "Semua untuk cinta". Sayangnya pria bertubuh tambun dan bersuara merdu ini telah meninggal dunia pada 31 Juli 2016 dalam tidurnya setelah sempat bermain game dengan manajernya. Mike meninggal pada usia 33 tahun. Hingga kini, karya-karya Mike abadi.


Medali perak di Idol 2 jatuh ke tangan Judika Sihotang, atau yang dikenal dengan nama Judika saja. Selain bersuara merdu, Judika juga membuktikan bahwa dirinya sukses setelah Indonesian Idol. Dia merilis lagu sana-sini, dan bahkan menjadi judge tetap di Indonesian Idol sejak musim 9, serta menjadi judge tetap di X Factor Indonesia sejak musim 3. Beberapa lagunya mungkin sudah sering Anda dengar di radio, seperti "Setengah mati merindu", "Bukan dia tapi aku", "Aku yang tersakiti", "Mama papa larang", "Sampai akhir", "Jadi aku sebentar saja", "Bagaimana kalau aku tidak baik-baik saja", dan yang terbaru, "Ingkar janji".


Sang peraih medali perunggu, Firman Siagian, juga tak kalah suksesnya. Dengan vokal yang berkarakter serak-serak basah seperti penyanyi pop melayu, mungkin Anda mengenal Firman karena lagu-lagu seperti "Kehilangan", "Rindu serindu-rindunya", dan "Jangan pikirin abang".


Si mungil Monita Tahalea, yang finis di peringkat keempat, juga sangat sukses. Selepas Idol 2, Monita merilis lagu "Kekasih sejati" yang dikarang oleh Yovie Widianto, salah satu komposer dan penulis lagu paling besar di Indonesia. Dia juga merilis lagu seperti "Memulai kembali" dan "Hai". Anda mungkin mengenal Monita karena karakter vokalnya yang unik.


Di tahun 2006, yang merupakan tahun saya masuk SD, Indonesian Idol memasuki musim ketiga. Kita diperkenalkan dengan MC pria baru yang dikenal sebagai ikonnya Indonesian Idol, yaitu "The King" Daniel Mananta. Daniel, yang dulu dikenal sebagai VJ MTV, menjadi MC tetap Indonesian Idol dari musim ketiga hingga kesepuluh. Di musim ketiga dan keempat, Daniel menemani Atta, dan line-up judge terdiri atas Indra Lesmana, Titi DJ, Dimas Djayadiningrat, dan juri baru, yaitu Indy Barends, yang pernah membawakan acara "Ceriwis" di Trans TV.

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 3:
1. Ihsan Tarore
2. Dirly Sompie
3. Ghea Oktarin
4. Nobo Sasamu
5. Maria Priscilla
6. Ilham Basso
7. Christy Podung
8. Sisi Hapsari
9. Brinet Sudjana
10. Teza Sumendra
11. Lee Kulaleen
12. Elisabeth Depe

Ihsan Tarore keluar sebagai juara Indonesian Idol 3 dengan lagu kemenangan "Kemenangan hati", yang dikarang oleh Yovie Widianto. Sebelumnya Ihsan menjalani hidup sebagai seorang petani di sebuah desa dekat Medan, Sumatera Utara. Selepas Idol 3, Ihsan merilis lagu bertajuk "Bunga (Karena aku lelaki)". Mantan kekasih Denada ini hingga kini masih betah melajang dan sedang sibuk menjalankan usaha busana. Ketika menjuarai Indonesian Idol 3, Ihsan berusia 17 tahun.


Bagaimana dengan Dirly dan Ghea, masing-masing peraih medali perak dan perunggu di Idol 3? Oh, mereka berkolaborasi di lagu "Kemenangan hati" versi resmi, kolaborasi dengan Om Yovie. Pasca-Idol 3, Dirly juga sempat menjadi bintang iklan sepeda motor dengan jingle yang ikonik.


Sisanya tidak terlalu populer, namun di luar tiga besar Idol 3 yaitu Ihsan, Dirly, dan Ghea, satu nama cukup populer, yaitu Teza Sumendra. Teza memiliki vokal yang berkarakter seperti penyanyi jazz atau R&B. Salah satu lagunya, "Satu rasa", sempat populer di radio-radio seluruh Indonesia pada tahun 2016.


Tahun kembali berganti, dan Idol 4 digelar pada tahun 2007. To be fair, Idol 4 adalah Indonesian Idol yang pertama kali saya tonton. Masih dengan Daniel dan Atta sebagai MC, jajaran judge di Idol 4 berubah: Indra Lesmana dan Titi DJ tetap menduduki kursi judge, namun untuk pertama kalinya seorang game changer akan duduk di kursi judge. Adalah the wise old man himself, Anang Hermansyah, yang dijuluki "Mr. Aku Sih Yes" karena kata-kata "aku sih yes" yang beliau populerkan di serial Indonesian Idol. Selain itu, bekas VJ MTV, Jamie Aditya, juga menduduki kursi judge di Idol 4. Ketika menjadi VJ MTV di tahun 90-an, Jamie seangkatan dengan Sarah Sechan, Nadya Hutagalung, Alex Abbad, dll.

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 4:
1. Rinni Wulandari
2. Wilson Maiseka
3. Gaby Christy
4. Sarah Hadju
5. Fandy Santoso
6. Dimas Mochammad
7. Julian Syahputra
8. Priska Paramita
9. Steve Wowiling
10. Marsya Nada
11. Gana Eka
12. Rismawati

Rinni Wulandari dari Medan keluar sebagai peraih medali emas Idol 4, mematahkan rekor sebagai pemenang Indonesian Idol termuda, yang kala itu dipegang Ihsan. Lagu kemenangan Rinni bertajuk "Aku tetap milikmu" dan hingga kini dia masih terus bermusik, bahkan menjadi bagian dari duo Soundwave bersama DJ Jevin Julian yang kini menjadi suaminya. Selain "Aku tetap milikmu", lagu-lagu Rinni yang paling terkenal adalah "Aku bukan boneka", "Mimpi besarku", "Bebas", dan "Oh baby".

Salah satu lagu Rinni yang berjudul "Aku bukan boneka" dibawakan ulang oleh girl group Lollipop.


Bila dibanding Rinni, Wilson dan Gaby tidak terlalu populer, namun Sarah dan Fandy cukup terkenal. Sarah pernah menjadi vokalis band Cokelat dari tahun 2010-2011, sedangkan Fandy saat ini menjadi vokalis Kerispatih, menggantikan Sammy Simorangkir yang keluar tahun 2010 karena tersandung skandal narkoba.

Berikut adalah salah satu lagu Cokelat ketika Sarah menjadi frontwoman band rock asal Bandung tersebut. Judulnya "Drama".


Dan berikut adalah salah satu lagu Kerispatih dengan Fandy sebagai vokalis tetap. Judulnya "Lihat hatiku". Awalnya Fandy hanya seorang Mahapatih (penggemar Kerispatih) biasa, namun setelah Sammy keluar pada tahun 2010, Fandy berakhir menjadi vokalis tetap band asal Jakarta tersebut, yang didirikan oleh pianis Doadibadai "Badai" Hollo.


Tahun 2008, Indonesian Idol kembali diadakan, kali ini musim kelima. Daniel Mananta masih menjadi MC, namun dia kini bukan ditemani Atta melainkan Dewi Sandra, penyanyi yang melejit lewat lagu "Ku akui". Bisa Anda bilang bahwa Dewi Sandra adalah BoA-nya Indonesia, dengan aliran musik yang hampir sama, yaitu pop R&B. Line-up juri di musim ini yaitu Indra Lesmana, Titi DJ, dan Anang Hermansyah (hanya tiga orang itu saja).

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 5:
1. Aris Runtuwene
2. Gisella Anastasia
3. Patudu Manik
4. Kunto Aji
5. Dyna Fransisca
6. Beto Habibu
7. Andy Makaruwung
8. Ibeth Estrya
9. Dede Richo
10. Tiffany Orie
11. Della Setia
12. Safira Rachma

Sayangnya di akhir acara, Idol 5 dinobatkan sebagai musim terburuk. Walaupun keluar sebagai juara dengan lagu kemenangan "Harapkan sempurna", Aris kemudian menceraikan istrinya dan menghilang lama. Gisel dari Surabaya finis kedua, dan kemudian merilis single bertajuk "Pencuri hati".


Sang juara ketiga, Patudu, kemudian menjadi anggota boy group 5 Romeo, bentukan Yovie Widianto. Mereka melejit lewat lagu-lagu seperti "Semenjak ada dirimu", "Bukan modus", "Denganku lebih indah", "Menunggu cinta", dan "Adiknya". Patudu adalah anggota tertua di 5 Romeo.


Namun dari ke-12 nama yang masuk babak Spektakuler di Idol 5, perhaps Kunto Aji adalah nama yang paling besar. Melejit lewat lagu-lagu seperti "Terlalu lama sendiri", "Ekspektasi", "Akhir bulan", "Mercusuar", "Konon katanya", "Rehat", dan "Asimetris", cowok asal Jogja ini jago menciptakan lagu yang sarat makna dengan gaya bahasa yang puitis. Tak salah lagi, Jogja, kota asal Aji, memang tempat lahir sejumlah musisi terbaik Indonesia.


Indonesian Idol mengambil istirahat satu tahun sebelum kembali dengan musim keenam pada tahun 2010. Kali ini Daniel Mananta menjadi MC tunggal, dan line-up juri terdiri atas Agnes Monica (sekarang Agnez Mo), Erwin Gutawa, Anang Hermansyah, dan Rossa. Bak identik dengan frasa "bigger, better, stronger", Idol 6 terbukti sebagai sebuah peningkatan dari Idol 5, dan mengusung slogan "Be a Superstar".

14 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 6:
1. Igo Pentury
2. Citra Scholastika
3. Gilang Saputra
4. Ray Generies
5. Tesa Novliana
6. Windra Elfi
7. Rio Basier
8. Keyko Vredhe
9. Diana Tumewa
10. Fendi
11. Dea Panendra
12. Mona Lengkong
13. Ica Intifada
14. Andi Subagja

Igo keluar sebagai juara di Idol 6 dengan lagu kemenangan "Kemenangan cinta". Walaupun tidak banyak tampil di layar kaca pasca-Idol 6, dia menciptakan lagu "Jatuh cinta kedua" milik Second Chance, peraih medali perak di X Factor Indonesia Season 3. Berasal dari Ambon, Maluku, tidak heran jika Igo memiliki suara yang sangat bagus. Igo memenangkan Idol 6 di usia 17 tahun, mematahkan rekor Rinni sebagai pemenang Indonesian Idol termuda kala itu. Kini usianya 31 tahun dan Igo masih aktif sebagai penyanyi dan penulis lagu.

Inilah lagu ciptaan Igo untuk Second Chance:


Adapun sang juara kedua, Citra Scholastika, menikmati kesuksesan besar pasca-Idol 6, karena setelah acara itu selesai, dia menjadi superstar, melejit lewat lagu-lagu seperti "Everybody knew", "Pasti bisa", "Galau galau galau", "Berlian", "Denganmu", "Jangan paksa ahh", dan "Turning back to you". Seperti Kunto Aji, Citra juga berasal dari Jogja dan memiliki vokal yang berciri khas jazzy.


Indonesian Idol kembali mengambil jeda setahun sebelum kembali menggebrak dengan Idol 7 pada tahun 2012. Ini adalah musim yang sangat fenomenal. Di musim ini Daniel Mananta kembali menjadi MC tunggal, dan tiga juri di musim ini adalah Agnes Monica, Ahmad Dhani, dan "Mr. Aku Sih Yes", Anang Hermansyah.

12 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 7:
1. Regina Ivanova
2. Kamasean Matthews
3. Yoda Bhayangkara
4. Dion Agung
5. Febri Yoga
6. Maria Rosalia
7. Dera Siagian
8. Rosandy Nugroho
9. Rio Agung
10. Ivan Saputra
11. Belinda Fueza
12. Kanza Dinar

Regina keluar sebagai juara di Idol 7 setelah sebelumnya gagal audisi dari Idol 1 hingga Idol 6. Dia adalah definisi "pantang menyerah" sebenarnya. Lagu kemenangan Regina bertajuk... well, "Kemenangan", dikarang oleh Ahmad Dhani. Walaupun sempat menghilang cukup lama setelah Idol 7, Regina masih aktif sebagai penyanyi, bahkan muncul di babak 4 besar Idol XII tahun lalu sebagai bintang tamu bersama alumni Indonesian Idol lainnya dari Idol 1 hingga Idol XI.


Pasca-Idol 7, sang runner-up, Kamasean Matthews alias Sean, merilis single berjudul "How could you". Lagu ini sempat meraih posisi 1 di tangga lagu radio-radio seluruh Indonesia pada tahun 2013 lalu. Setelah itu dia menghilang cukup lama, namun baru saja beberapa waktu lalu, Sean kembali dalam single kolaborasi bersama band pop rock asal Bandung, Dygta, bertajuk "Tapi tahukah kamu?".


Lagi-lagi, Indonesian Idol mengambil jeda setahun karena pada tahun 2013, X Factor Indonesia musim pertama diadakan. Itu tuh, yang dimenangkan Fatin Shidqia Lubis. Daniel Mananta kembali mengemban tugas sebagai MC, dan kali ini dia ditemani Pica Priscilla, MC wanita yang cantik dan imut, meski tidak seimut Jihan Weeekly sih ya. Adapun tugas juri diemban oleh "Mr. Aku Sih Yes" Anang Hermansyah, Titi DJ, Ahmad Dhani, dan juri baru yaitu Tantri Kotak.

Awalnya Idol 8 dikatakan sebagai musim terakhir Indonesian Idol karena saat itu rating-nya anjlok dan kontrak RCTI dengan FremantleMedia juga sampun telas - sudah habis. Alhasil, Idol 8 dijadikan sebagai perayaan 10 tahun Indonesian Idol sekaligus musim terakhir. Sebagai gantinya, pada tahun 2016 ditayangkan The Voice Indonesia musim kedua di RCTI. Namun karena rating TVI2 juga anjlok, kerjasama antara RCTI dan FremantleMedia kembali berlanjut, dan 4 tahun setelah Idol 8 selesai, Idol 9 diadakan pada tahun 2018. Namun itu adalah pembahasan nanti.

13 besar yang masuk babak Spektakuler di Idol 8:
1. Nowela Mikhelia
2. Husein Alatas
3. Virzha
4. Yuka Tamada
5. Yusuf Ubay
6. Gio Elliandrian
7. Windy Yunita
8. Maesarah Nurzaka
9. Yunita Nursetia
10. Miranti Yassovi
11. Dewi Puspita
12. Ryan Dewangga
13. Martinha Tereza

Nowela keluar sebagai juara di Idol 8 dengan lagu kemenangan "Membawa cinta". Dia adalah orang Papua pertama yang memenangkan Indonesian Idol dan juga memiliki darah Batak. Tak heran dia memiliki suara yang bagus. Baru saja akhir tahun lalu, Nowela merilis sebuah single berjudul "Bertahan".


Walaupun Husein tidak terlalu populer pasca-Idol 8, sang juara tiga, Virzha, justru populer. Cowok berambut gondrong ini merilis "Aku lelakimu" setelah Idol 8, yang merupakan versi remake dari lagunya Anang Hermansyah yang berjudul sama.


Ubay yang ganteng dan jago bermain saksofon kini menikmati karirnya sebagai vokalis baru Nidji, menggantikan Giring yang keluar dari band tersebut untuk hijrah ke ranah politik. Nidji, dikenal sebagai "The Kings of Soundtrack", sering berlangganan mengisi soundtrack film-film Indonesia, seperti "Segitiga cinta" yang menjadi OST "Antologi Rasa", "Cinta dan portal waktu" yang menjadi OST "Eggnoid", dll. Dengan kehadiran Ubay, kini musik Nidji jauh lebih poppy dengan sentuhan musik elektronik, padahal dulu ketika Giring masih di Nidji, musik mereka terpengaruh musik British rock.


2018, tepat empat tahun setelah Indonesian Idol tidak tayang, Idol 9 diadakan. Lagi-lagi Daniel Mananta mengemban tugas sebagai MC, tetapi kali ini, tangan kanannya adalah Sere Kalina, seorang model dan presenter yang sangat cantik dari Jakarta. Kemampuan Sere menjadi MC ternyata tidak jauh berbeda dengan rekan wanita yang pernah menemani Daniel sebelumnya, yaitu Atta, Dewi Sandra, dan Pica. Mengusung tema "Idol Is Back", Idol 9 merupakan revival dari serial Indonesian Idol. Yang mengemban tugas sebagai juri yaitu Ari Lasso, Armand Maulana, BCL, Judika, dan Maia Estianty. Inilah kali pertamanya seorang alumnus Indonesian Idol menjadi juri untuk survival show RCTI. Nanti Anda akan melihatnya. Dan ini kali pertamanya Anang tidak menjadi juri di Indonesian Idol. For who knows what reason.

12 besar yang masuk babak Spektakuler Show di Idol 9:
1. Maria Simorangkir
2. Ahmad Abdul
3. Joan Veroni
4. Ayu Putrisundari
5. Ghea Indrawari
6. Marion Jola
7. Brisia Jodie
8. Glenn Samuel
9. Chandra Wahyudi
10. Abraham Kevin
11. Withney Julinetha
12. Mona Magang

Maria keluar sebagai juara Idol 9 dengan lagu kemenangan berjudul "Yang terbaik". Maria mematahkan rekor sebagai pemenang Indonesian Idol termuda pada usia 16 tahun, rekor yang sebelumnya disandang oleh Ihsan Tarore, Rinni Wulandari, dan Igo Pentury. Maria berasal dari Medan, Sumatera Utara.


Abdul, sang juara dua, juga sangat sukses. Kerap dipuji karena memiliki warna suara yang serupa dengan Adam Levine dari Maroon 5, dia kerap merilis lagu-lagu berbahasa Inggris pasca-Idol 9. Sehari-hari, Abdul yang berasal dari Denpasar bekerja sebagai seorang desainer grafis, a lot like me. Salah satu lagunya bertajuk "Coming home".


Selain Maria dan Abdul, ada tiga nama yang juga tak kalah sukses dari mereka pasca-Idol 9. Pertama ada Ghea Indrawari, yang melejit lewat lagu-lagu seperti "Rinduku", "Jiwa yang bersedih", "Masa mudaku habis", dan "Teramini". Ghea berasal dari Singkawang, Kalimantan Barat.


Kedua, ada Marion Jola dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Dia melejit setelah membawakan lagu "Jangan" bersama Rayi Putra dari RAN, dan juga "Rayu" bersama Laleilmanino.


Dan ketiga ada Brisia Jodie dari Jogja. Sebelum menyanyi, Jodie bekerja sebagai seorang manajer restoran. Dia sudah dua kali berkolaborasi dengan Arsy Widianto, putra sulung Yovie Widianto, lewat lagu "Dengan caraku" dan "Rindu dalam hati".


Kemudian di penghujung 2019, Indonesian Idol X diadakan. Musim ini sangat memorable, karena merupakan kali terakhirnya Daniel Mananta menjadi MC. Line-up juri di musim ini yaitu Anang Hermansyah, Ari Lasso, BCL, Judika, dan Maia Estianty.

Now here's the thing. Sebagai penggemar K-pop, saya tahu betul bahwa setiap artis K-pop berada di bawah naungan agensi berbeda-beda. Dan inilah 15 besar Indonesian Idol X beserta agensi perwakilan mereka jika mereka berkarir di Korea:
1. Lyodra (DSP Media)
2. Tiara (YG Entertainment)
3. Ziva (SM Entertainment)
4. Nuca (JYP Entertainment)
5. Mahalini (Cube Entertainment)
6. Mirabeth (Starship Entertainment)
7. Ainun (Big Hit Entertainment)
8. Novia (FNC Entertainment)
9. Agseisa (Rainbow Bridge World)
10. Samuel (Fantagio Music)
11. Richard (MBK Entertainment)
12. Keisya (Brand New Music)
13. Ola (Pledis Entertainment)
14. Olivia (Mystic Story)
15. Della (Woollim Entertainment)

Setelah Idol X selesai, teman-teman kita ini menikmati sukses besar di industri musik Indonesia.

Persaingan sangat sengit, namun pada akhirnya Lyodra Ginting keluar sebagai juara. Tipikal orang Batak, Lyodra memiliki suara yang sangat nyaring dan bagus saat menyanyi. Di Idol X, Lyodra mewakili agensi DSP Media, yang merupakan rumah bagi April dan KARD. Mirae saat itu belum terbentuk, dan Dongpyo masih di X1 (yang karirnya hanya berlangsung 5 bulan). Lagu kemenangan Lyodra berjudul "Gemintang hatiku".

Salah satu lagu Lyodra yang paling sukses adalah "Pesan terakhir", dikarang oleh Mario G. Klau. Hingga Mei 2024, lagu ini sudah ditonton lebih dari 114 juta kali di YouTube. Jika "Pesan terakhir" diberikan kepada idol K-pop, harusnya Jaehee dari Weeekly cocok menyanyikan lagu ini barangkali, sebagai bukti bahwa VOKALNYA LAYAK DIAPRESIASI.

Genggam tanganku, sayang
Dekat denganku, peluk diriku
Berdiri tegak di depan aku
Cium keningku 'tuk yang terakhir

Ku 'kan menghilang jauh dirimu
Tak terlihat sehelai rambut pun
Tapi di mana nanti kau terluka
Cari aku, ku ada untukmu


Medali perak Idol X direbut oleh Tiara Andini dari Jember, Jawa Timur. Di Idol X, Tiara mewakili YG Entertainment, rumah bagi grup-grup semacam Big Bang, 2NE1, Akdong Musician, Winner, iKON (yang sekarang bermukim di 143 Entertainment), dan Blackpink. Setelah Idol X, Tiara gencar merilis lagu, di antaranya yaitu "Maafkan aku (Terlanjur mencinta)", "365", "Merasa indah", "Menjadi dia", "Usai sudah", "Tega", "Flip it up", "Ngeluwihi", dan "Lagu pernikahan kita".

Tiara jamak dikenal sebagai penggemar K-pop, dan grup favoritnya adalah BTS dan Blackpink.

Ku mengerti, tapi tak bisa
Ku ingin cinta apa adanya
Jika harus menjadi dia
Lebih baik pergi walau aku yang terluka


Juara ketiga yaitu Ziva Magnolya dari Jakarta. Selain imut, perwakilan SM Entertainment di Idol X ini disukai karena mampu menguasai teknik vokal yang sangat sulit untuk dikuasai, yaitu riffs and runs. Ziva yang berdarah Kalimantan ini sukses melahirkan hits-hits seperti "Terlukis indah", "Mata-mata hatimu", "Munafik", dan "Pilihan yang terbaik".

Jangan dipaksa bila semua telah berbeda
Untuk apa pertahankan jika kita tak sejalan
Jangan salahkan untuk semua kenangan
Perpisahan ini pilihan yang terbaik


Posisi keempat di Idol X ditempati oleh Muhammad Raja Giannuca Putra alias Nuca, dari Solo, Jawa Tengah. Nuca yang dikenal penyabar, mewakili JYP Entertainment, rumah bagi J.Y. Park, 2PM, GOT7, Day6, Twice, Stray Kids, dan Itzy. Saat itu Xdinary Heroes, Nmixx, VCHA, dan NEXZ belum ada. Nuca disukai karena memiliki vokal yang sangat lembut dan halus, serta pandai bermain musik. Selain itu, sesibuk apa pun Nuca, dia tidak pernah lupa menunaikan salat. Benar-benar jadi tipe idaman cewek.

Nuca resmi debut solo pada tahun 2021 dengan lagu "Kagum". And he didn't stop there; pria kelahiran 27 Juli 2002 ini juga melahirkan hits-hits seperti "Hilang", "Sampai kita tua", dan dua single kolaboratif dengan sahabatnya, Mahalini:  "Aku yang salah" dan "Janji kita".

Ingin ku bertemu, duhai kekasihku
Yang selama ini kukagumi
Bercanda bersamamu, menatap wajahmu
Hanya satu pintaku: bisa memilikimu


Posisi kelima jatuh pada penyanyi yang saat ini menjadi penyanyi wanita paling best-selling di Indonesia. Dan saya tidak bohong, dia mendapatkan sebutan tersebut di Dahsyatnya Awards 2023, tahun lalu. Dia juga dalam waktu dekat akan menikah dengan Rizky Febian dan baru saja melakukan prosesi mepamit. Yap, dia adalah Mahalini Raharja. Sebelum ikut Idol X dan kini menjadi penyanyi sukses, Mahalini hanyalah seorang mahasiswi kedokteran gigi di Bali. Namun siapa sangka, suara indahnya mengantarkan dia menuju superstardom, walaupun hanya finis kelima, Mahalini sukses melahirkan lagu-lagu seperti "Melawan restu", "Sisa rasa", "Kisah sempurna", "Sial", "Bohongi hati", "Ini laguku", dan yang terbaru "Mati-matian".

Di Idol X, Mahalini mewakili Cube Entertainment, rumah bagi 4Minute, Beast (Highlight sekarang), BtoB, CLC, Pentagon, dan (G)I-DLE.


Selain lima besar tersebut, beberapa nama lain yang mengadu nasib di Idol X juga tak kalah sukses. Pertama ada Ainun Irsani dari Palopo, Sulawesi Selatan. Perwakilan Big Hit Entertainment di survival show tersebut memiliki suara yang indah dan tahun lalu merilis single berjudul "Rapuh".


Novia Bachmid juga salah satu teman kita dari Sulawesi yang sukses di Idol X, dan dia berasal dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Walaupun tidak bisa mengulang kesuksesannya di Idola Cilik 4 di mana dia finis kelima, Novia membuktikan selama Idol X bahwa dia bisa menyanyi dalam genre apa saja, dengan vokalnya yang powerful dan emosional. Selain itu, perwakilan FNC Entertainment di Idol X ini juga pernah berkolaborasi dengan DJ asal Estonia, Syn Cole, dalam lagu "Without it".


Agseisa tak kalah sukses juga. Mewakili Rainbow Bridge World, wanita berhijab asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini pernah ikut The Voice Indonesia musim pertama dan merilis single "Cintamu menjauh". Kini dia bernaung di bawah Hits Records dan sukses lewat lagu-lagu seperti "Pinjam peluk", "Rahasia Tuhan", "Berselang", dan "Harus pulang".


Kontestan termuda di Idol X, Samuel Cipta dari Jakarta, juga sukses lewat lagu-lagu seperti "Salah", "Aku kamu dan semesta", "Kutunggu kau di jalan pulang", dan "Serba-serbi mencinta". Samuel juga sebelumnya pernah mengadu nasib di Indonesian Idol Junior pada tahun 2016. Di Idol X, Samuel mewakili Fantagio Music, rumah bagi Hello Venus, Astro, Weki Meki, dan Ong Seongwu.


Bagi Anda yang familiar dengan lagu "Tak ingin usai" yang terkenal dengan high note tiga oktafnya yang susah, pasti tahu siapa penyanyinya. Yap, Keisya Levronka yang berasal dari Malang, Jawa Timur adalah salah satu kontestan termuda di Idol X, dan di survival show ini dia mewakili Brand New Music, agensi dirian Rhymer, salah satu rapper terkemuka di Korea Selatan. Brand New Music merupakan rumah bagi AB6IX.

Video klip "Tak ingin usai" hingga kini sudah ditonton lebih dari 252 juta kali di YouTube, membuatnya salah satu lagu Indonesia yang paling banyak ditonton video klipnya di platform tersebut.


Ola Elannor dari Mojokerto, Jawa Timur, juga melejit lewat lagu "Merayakan pergimu".


Dan ada pula Awdella dari Surabaya, Jawa Timur, yang melejit lewat lagu seperti "Amin kita beda" dan "Tertawan hati".


Pada tahun 2020, pandemi COVID-19 melanda dunia. Namun, bukan berarti lantas Indonesian Idol tidak tayang. Di penghujung tahun 2020, Idol XI atau yang di-branding sebagai Indonesian Idol Special Season: A New Chapter diadakan mengikut protokol kesehatan COVID-19, di mana kontestan, bahkan juri, harus mengenakan face shield dan/atau masker. Line-up juri di Idol XI terdiri atas Anang Hermansyah, Ari Lasso, Judika, Maia Estianty, dan Rossa. To be fair, saya tidak menonton Idol XI.

Untuk pertama kalinya Boy William mengemban tugas sebagai MC di Indonesian Idol, dan dia melakukan tugas tersebut secara tunggal, tanpa partner.

Top 14 Indonesian Idol XI:
1. Rimar Callista
2. Mark Natama
3. Anggi Marito
4. Melisa Hart
5. Jemimah Cita
6. Azhardi Athariq
7. Kirana Anandita
8. Fitri Novianti
9. Kelvin Joshua
10. Femila Sinukaban
11. Axl Ramanda
12. Joy Fernando
13. Kezia Sirait
14. Karen Rantung

Rimar keluar sebagai juara Idol XI dengan lagu kemenangan "Waktu dan perhatian" yang diciptakan oleh Andmesh Kamaleng. Jangan salah, Rimar memiliki tubuh mungil, termungil di antara para kontestan Idol XI, namun suaranya nyaring dan bagus ketika menyanyi.


Mark Natama keluar sebagai juara kedua. Ketika berkompetisi di Idol XI, Mark menyandang status sebagai mahasiswa Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Bandung. Dia mengambil jurusan manajemen rekayasa industri. Awalnya, Mark tidak mendapatkan restu dari sang ayah untuk ikut Idol XI karena takut kuliahnya terbengkalai. Namun, Mark membuktikan kepada sang ayah bahwa dia bisa berkompetisi di Idol XI sambil tetap menomorsatukan pendidikan. Dia mengaku sempat kaget karena diterima di ITB lewat jalur undangan, namun dia menurutnya itu semua juga karena bantuan Tuhan. Setelah Idol XI selesai, Mark merilis lagu-lagu seperti "Jago cemburu", "Salah baca pertanda", dan "Berlabuh".


Juara ketiga Idol XI disandang oleh Anggi Marito, yang saat ini tengah mengandung anak pertamanya, hasil pernikahannya dengan seorang pilot, Kenji Ganessha. Pasca Idol XI, Anggi melejit lewat lagu "Tak segampang itu", yang dikarang oleh Mario G. Klau.


Di luar top 3, ada satu nama yang cukup sukses setelah Idol XI. Adalah Kelvin Joshua, yang dikenal dengan nama Keljo. Berasal dari Jakarta, Keljo lahir di Mojokerto, Jawa Timur. Pasca Idol XI, dia merilis lagu seperti "Sirna", "Jangan katakan cinta", "Sesal terlambat", dan "Putri iklan". Di lagu "Putri iklan", yang merupakan remake dari band asal Bandung, ST12, Keljo berkolaborasi dengan Azhardi, yang finis keenam di Idol XI, dan Devin Adamn.


And last but not least, kita sampai di Idol XII. Musim ini sangat near and dear to my heart, karena sama seperti di Idol X, saya mengkhayalkan semua kontestannya melebarkan sayap mereka lewat berkarir di agensi hiburan Korea untuk promosi mereka di luar negeri setelah Idol XII. Boy William pun kembali menjadi MC tunggal di Idol XII, dengan Anang Hermansyah, BCL, Judika, Rossa, dan David Bayu sebagai judges.

14 besar Indonesian Idol XII (beserta agensi perwakilan mereka):
1. Salma Salsabil (IST Entertainment)
2. Nabila Taqiyyah (Rainbow Bridge World merangkap WM Entertainment dan DSP Media)
3. Rony Parulian (Cube Entertainment)
4. Nyoman Paul Aro (Hybe Labels)
5. Syarla Marz (SM Entertainment)
6. Novia Situmeang (FNC Entertainment)
7. Nayl Author (Wake One Entertainment)
8. Anggis Devaki (Starship Entertainment)
9. Dimansyah Laitupa (JYP Entertainment)
10. Rahman Sadli (YG Entertainment)
11. Alfredo Fernando (Fantagio Music)
12. Danil Josse (High-Up Entertainment)
13. Rosalina Samosir (AOMG)
14. Rachel Olivia Hutauruk (Jellyfish Entertainment)

Ah, yes, you know why I'm smiling. Yap, Anggis menjadi one pick saya di Indonesian Idol XII. Selain cantik, cewek asal Bali ini pandai menciptakan lagu. Namun, bukan dia yang juara, karena dia tereliminasi di babak 8 besar :( Tersingkirnya Anggis tidak separah transformasi drastis Jihan Weeekly baru-baru ini dengan rambutnya yang sekarang pirang, itu hands down membuat hati saya hancur berkeping-keping.

Salma Salsabil keluar sebagai juara Idol XII dengan lagu kemenangan "Menghargai kata rindu". Mungkin Salma tidak mengandalkan vokal powerful, tetapi dia menang bermodalkan warna suara dan karena jago ngenakin lagu. 10 tahun setelah finis di posisi 9 di Idola Cilik 4, cewek asal Probolinggo, Jawa Timur ini menjadi peraih medali emas Idol XII, dan subsequently, dia merilis lagu "Bunga hati".

Di Idol XII, Salma mewakili agensi IST Entertainment, yang merupakan rumah bagi Apink, Victon, The Boyz, Weeekly, dan ATBO.


Nabila Taqiyyah keluar sebagai juara kedua alias peraih medali perak, dan lagu kemenangannya sama dengan Salma, yaitu "Menghargai kata rindu". Subsequent of her participation in Idol XII, Nabila merilis dua lagu, yaitu "Ku ingin pisah" dan baru-baru ini "Hanya lolongan". Cewek asal Aceh ini mewakili agensi Rainbow Bridge World, yang merupakan rumah bagi Mamamoo, Vromance, Oneus, Onewe, dan Purple Kiss.


Peraih medali perunggu adalah si Rony Parulian. Dikenal sebagai family man, Rony mengikuti Idol XII sebagai pembuktian bahwa musik rock yang menjadi genre spesialisasinya tidak hanya identik dengan keras, namun juga memiliki sisi lembut romantis. Rony di Idol XII mewakili agensi Cube Entertainment, yang saat ini menaungi Pentagon, (G)I-DLE, Lightsum, dan yang baru yaitu Nowadays. BtoB sudah tidak lagi di Cube sejak 6 November 2023 setelah 11 tahun di agensi tersebut, sedangkan CLC sudah almarhumah.

Kisah Rony akan berlanjut di "A Musical Revolution 2" besok, saat kita sudah mengetahui siapa saja yang lolos dari semifinal kedua Eurovision Song Contest 2024, karena urutan berjalan di final akan menentukan jalan cerita bagian 5 dan 6, lantaran lagu-lagu di bagian 5-6 akan diputar dalam urutan yang sama. Apakah Rony akan berubah jadi orang baik untuk selamanya? Apakah dia akan memaafkan Rona, adiknya, karena sudah sok dewasa terhadap dia? Dan apakah dia akan menerima cinta Chaehyun sambil meminta maaf ke Weeekly karena usil ke mereka? Kita hanya harus sabar menunggu.

Di "A Musical Revolution 2" pula, Peter Holly, sang jawara X Factor Indonesia Season 4, muncul sebagai tentara bayaran Rony yang jago bela diri.

Oh ya, Rony sudah merilis dua single pasca Idol XII, yaitu "Mengapa" dan "Sepenuh hati".


Posisi keempat dipegang oleh Nyoman Paul Aro. Berasal dari Bali, Paul lahir dari rahim seorang ibu asal Bali. Ayahnya tercinta bermukim di Swedia dan berketurunan Finlandia. Sebelum hijrah ke musik, Paul dulunya adalah pemain sepak bola profesional dan pernah bermain di PSDS Deli Serdang dan PS Barito Putera. Namun, menyusul tragedi Kanjuruhan tanggal 1 Oktober 2022 yang menewaskan ratusan jiwa setelah pertandingan antara Persebaya dan Arema, Paul disuruh untuk menjauhi sepak bola sementara dan fokus musik. Hasilnya, Paul membuktikan pada dunia lewat Idol XII bahwa musik dapat menjadi terapinya. Hingga kini dia mantap bermusik.

Di Idol XII, Paul mewakili Hybe Labels, merangkap Big Hit Music, Source Music, Pledis Entertainment, Belift Lab, KOZ Entertainment, dan ADOR Entertainment. Agensi-agensi tersebut merupakan rumah bagi BTS, TXT, G-Friend, Lesserafim, Seventeen, Fromis 9, TWS, Enhypen, Illit, Zico, BoyNextDoor, dan NewJeans. Baru saja beberapa bulan yang lalu, Paul merilis lagu "The way you look at me", versi remake dari lagu lawas yang dibawakan oleh penyanyi Filipina, Christian Bautista.


Di "A Musical Revolution 2", Paul diceritakan sebagai putra sulung Profesor Alessandro Cattelan yang memiliki kebiasaan minum alkohol seperti sang ayah, sehingga seringkali harus berurusan dengan pihak sekolah karena sering minum alkohol. Adiknya diperankan oleh Danielle dari NewJeans. Sedari awal melihat wajah Paul dan Danielle, saya selalu merasa ada kemiripan antara mereka. Kulit mereka sama putihnya, wajah mereka sama kecilnya, dan yang terpenting, Paul dan Iyel sama-sama bersuara merdu.

Di "A Musical Revolution 2" pula, Paul merupakan sahabat Rony. Dia anaknya tidak tega menyakiti para anggota Weeekly, namun punya kebiasaan harus menyentuh rambut Jaehee setiap jam pulang sekolah sebelum Jaehee mandi di kamar mandi sekolah sebagaimana kebiasaannya, yang membuat dia risih. Apakah pada akhirnya Paul akan menghilangkan kebiasaannya minum alkohol? Apakah dia akan meminta maaf pada Jaehee karena membuatnya risih dengan menyentuh rambutnya setiap pulang sekolah? Dan apakah dia akan menerima anggota Weeekly sebagai sahabat? Only time will tell.

Bagaimana dengan nama-nama di luar PaNaRoMa? Oh, mereka juga sangat sukses. Syarla Marz merilis single bertajuk "Kasar" pasca Idol XII. Di survival show ini, Syarla mewakili SM Entertainment, yang saat ini menaungi Kangta, BoA, TVXQ, Super Junior, Girls' Generation (SNSD), Shinee, EXO, Red Velvet, semua unit NCT, Aespa, dan Riize.


Bulan lalu, Novia Situmeang resmi debut dengan single "Tak kembali". Seperti Novia Bachmid, Novia Situmeang di Idol XII mewakili FNC Entertainment, yang saat ini menaungi FT Island, CNBLUE, N.Flying, SF9, P1Harmony, Hi-Fi Unicorn, dan Ampers&one. Cherry Bullet sudah tiada :( Tetapi bubarnya Chebul memang tidak mengejutkan, lantaran mereka lima tahun aktif di industri musik Korea tetapi tidak diapa-apakan oleh FNC Entertainment, bahkan tidak pernah dapat first win. Padahal di balik visual yang cantik, semua anggota Chebul dilengkapi bakat yang sangat mumpuni.


Nayl Author, si rocker asal Bandung, baru-baru ini comeback dengan single "Bocah bongah" yang bernuansa pop akustik, jauh dari embel-embel rock yang menjadi ciri khasnya. Di Idol XII, Nayl mewakili agensi Wake One Entertainment, yang saat ini menaungi artis-artis seperti Jo Yuri, Kep1er, dan ZB1.


My one pick, Anggis Devaki, sebelum Idol XII sudah menciptakan delapan lagu sendiri, dan pasca Idol XII dia merilis dua lagu bertajuk "Bodoh" dan "Kisah tanpa dirimu". Dia mewakili agensi Starship Entertainment, rumah bagi K.Will, Monsta X, WJSN, Jeong Sewoon, Cravity, dan Ive.


Dimansyah Laitupa dari Ambon mewakili JYP Entertainment, rumah bagi J.Y. Park, 2PM, Day6, Twice, Stray Kids, Itzy, NiziU, Xdinary Heroes, Nmixx, VCHA, dan NEXZ. Ketika zamannya Nuca, empat nama yang terakhir saya sebutkan belum menjadi bagian dari sanak famili JYP Nation. Diman, begitulah dia biasa disapa, memiliki vokal yang sangat lembut merdu tipikal orang Ambon. Jauh sebelum Idol XII, Diman sudah menciptakan banyak sekali lagu. Dia pernah ikut audisi Idol X dan berhasil masuk babak eliminasi, namun didiskualifikasi karena ketahuan membaca lirik. Dua tahun kemudian dia kembali ikut audisi Idol XII dan belajar dari kesalahan yang dia buat di Idol X, kali ini menyanyi tanpa baca lirik. Hasilnya, dia bertahan hingga 9 besar, membuktikan diri lebih sukses daripada di Idol X.

Saat ini Diman tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Komputer Indonesia, Bandung. Di "A Musical Revolution 2", dia memerankan Kapten Diman Mulyono, ayah Monday yang berasal dari Indramayu, Jawa Barat dan bekerja sebagai perwira TNI-AL. Kapten Diman sangat tegas dan ingin putri sulungnya masuk paduan suara Angkatan Laut seperti dia dulu, namun Monday hanya ingin mengejar karir penyanyi pop profesional. Perbedaan ini membuat Monday dan ayahnya sering bertengkar.

Salah satu lagu ciptaan Diman berjudul "Mantra".


Rahman Sadli, atau yang kini berkarir dengan nama AMAN, mewakili YG Entertainment, rumah bagi Sechs Kies, Big Bang, Akdong Musician, Winner, Blackpink, Treasure, dan yang terbaru BabyMonsters (Baemon). Seperti Diman, AMAN berasal dari Ambon dan mengusung genre R&B, walaupun kerap menyanyi dengan genre reggae. Dia merupakan kontestan pria terkecil di Idol XII, namun jangan salah; AMAN adalah a dino of a talent. Jika badannya hanya sebesar Compsognathus, bakatnya sebesar T-Rex.

Akhir tahun lalu, AMAN debut dengan single "Manis 'tuk dikenang".


Dan begitulah rekap dari 20 tahun Indonesian Idol tayang di RCTI dan melahirkan penyanyi-penyanyi berbakat Indonesia.

Kira-kira, jika Indonesian Idol XIII digelar akhir tahun ini, apakah Monday Weeekly akan ikut?

Tabik,
Yudhistira Mahasena

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun