Penutur dalam video berbahasa Perancis ini adalah Presiden Ismail Omar Guelleh, yang sedang diwawancara oleh CGTN Francais.
Video berbahasa Arab ini juga menampilkan Presiden Guelleh yang sedang berpidato. Video ini diunggah oleh saluran YouTube DMC.
Dari Djibouti kita ke utara, yaitu Eritrea. Eritrea terletak di region Tanduk Afrika di Afrika Timur, dan beribukota di Asmara. Eritrea berbatasan dengan Etiopia di selatan, Sudan di barat, dan Djibouti di tenggara. Eritrea dan Etiopia ini bagaikan konco kenthel; mereka makan makanan yang sama, berbicara dalam bahasa yang hampir sama, menganut agama yang sama, dan memiliki akar sejarah yang sama. Namun, orang Eritrea jauh berbeda dengan orang Etiopia.
Eritrea termasuk salah satu negara paling kurang berkembang di dunia, dan kebebasan pers di sini sangat terbatas.
Eritrea adalah negara penutur bahasa Tigrinya, sebuah bahasa Semitik yang ditulis menggunakan aksara Ge'ez. Bahasa Tigrinya sangat mirip dengan bahasa Amhara di Etiopia. Namun, bahasa Italia masih dituturkan dan dimengerti serta menjadi bahasa perdagangan dan pendidikan di Eritrea. Kota Asmara bahkan memiliki sebuah sekolah bahasa Italia yang sudah berdiri sejak dekade-dekade kolonial.
Berikut adalah contoh video berbahasa Tigrinya dari penutur asli Eritrea:
Kakak ini bernama Meninet, seorang asli Eritrea yang lahir dan besar di Italia. Video tersebut diunggah di saluran YouTube Wikitongues.
Selanjutnya adalah Eswatini. Negara ini mengubah namanya dari Swaziland pada tahun 2018 lalu. Negara kecil terkurung daratan ini terletak di Afrika bagian selatan dan berbatasan dengan Mozambik di timur laut serta Afrika Selatan di utara, selatan, barat, dan barat daya. Negara kerajaan ini beribukota di Mbabane.
Secara resmi, penduduk Eswatini bertutur dalam bahasa Swazi (atau Siswati) dan Inggris. Berikut adalah masing-masing satu contoh video berbahasa Swazi dan Inggris dari penutur asli Eswatini.
Pertama adalah bahasa Swazi. Memang agak susah mencari video orang asli Eswatini yang bertutur dalam bahasa Swazi, namun video ini adalah seseorang bernama Siyafundza yang sedang mengajarkan bahasa Swazi dasar. Bahasanya sangat mirip dengan bahasa Zulu di Afrika Selatan.