Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pengambilan Keputusan Etis pada Dilema Etik

5 Februari 2018   16:40 Diperbarui: 5 Februari 2018   18:24 1785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.reasonablefaith.org/

Malam itu, di tengah kemacetan yang luar biasa padat pada jalur utama, akhirnya kami menempuh jalan alternatif.

Wilayah yang dilalui adalah kawasan area remang-remang, lengkap dengan berbagai ekosistemnya.

Tidak jauh dari area yang hingar bingar, dengan kedipan lampu disko dan lagu dangdut koplo itu, terlintas sebuah sekolah dasar dan kantor kelurahan.

Apa boleh buat, itu jalur alternatif menembus kemacetan yang menggila.

Lokasinya tidak seberapa jauh, hanya selemparan batu saja. Rasanya mustahil, kawasan itu, tidak terlihat dan luput dari perhatian.

Mungkin karena jam operasionalnya berbeda, bisa jadi seolah ada dua dunia, dalam sebuah kawasan yang sama.

Ironi Tersamar

Fenomena itu, seolah menghampar dalam realitas kehidupan kita dalam sebuah ambigu. Pendidikan dan pemerintahan, bersandingan dengan potensi kemunduran moralitas.

Kantor kelurahan dan sekolah dibuka pada pagi, sementara wilayah remang-remang itu membuka dirinya di larut malam hari.

Institusi pengajaran moral masa depan ditingkat dini, melalui pendidikan dan sekolah, berhadapan dengan aktifitas geliat "ekonomi malam".

Mungkin kini persoalan moralitas, hendak dilepaskan menjadi urusan dan persoalan individual. Bisakah demikian?. Rasanya sulit, karena kota termasuk mahluk sosial dalam kelompok masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun