Saat anak beranjak remaja, usia antara 12 -- 21 tahun adalah masa pubertas, perlihan dari anak menuju dewasa. Banyak permasalahan yang harus dihadapinya. Sebagai orang tua yang menyayangi anak, kita harus lebih dekat daripada masalahnya. Bagusnya sebagai ayah atau bunda menempatkan sebagai seorang sahabat, sehingga remaja kita ini bisa dekat secara psikologi.
Mereka butuh teman untuk mendengarkan, sangat disayangkan saat mereka membutuhkan kita, ternyata kita sedang sibuk dengan dunia sendiri! Bisa fatal apabila tidak menemukan tempat yang tepat untuk berbagi masalah. Bijaknya orangtua di sini, harus cerdas menyiasati waktu agar selalu ada waktu buat remaja kita. Di sini remaja kita bisa menilai, kita termasuk orangtua baik atau tidak untuk mereka.
Jangan salahkan remaja apabila sampai salah pergaulan. Jika kita sebagai orangtua tidak bisa merangkul dan mencurahkan kasih sayangnya, malah asyik dengan urusan kerja! Dan, penyesalan pasti datang terlambat, setelah ada penyalahgunaan obat terlarang, kenakalan remaja dan efek negative lain.
Anak akan bercermin kepada orangtua, maka jaga selalu cermin itu tetap bersih agar anak bisa melihat dengan jelas. Ayah-bunda diberi amanah anak oleh Tuhan seyogyanya diberikan kasih sayang, perhatian dan contoh yang baik dari bayi hingga remaja. Â Anak yang soleh atau solehah bukan produk instan, tetapi sebuah proses panjang yang konsisten penuh cinta kasih sayang
Â
---&&&---
Pagak-Malang, 11-12-2021
Â
Referensi Bacaan:
1). Tahap-Tahap Tumbuh Kembang Bayi Usia 0-12 Bulan [Lengkap] (narmadi.com)
2). Pola Pengasuhan Anak yang Tepat untuk Balita (halodoc.com)