Mohon tunggu...
Yoyo
Yoyo Mohon Tunggu... Buruh - Lorem ipsum dan lain-lain seperti seharusnya

Tour leader. Pengamat buku, kutu buku, penggila buku dan segala hal yang berbau buku.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Pilpres 2019, Jokowi vs Sandi

6 November 2018   11:16 Diperbarui: 6 November 2018   12:43 1264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika Sandi mengatakan tempe setipis ATM atau harga nasi ayam di Indonesia lebih mahal dari Singapore, Si Brand Mirror harus menantang Sandi untuk membuktikannya bersama-sama. Biarkan dia yang bekerja. Jangan Jokowi.

Intinya Si Brand Mirror ini harus selalu mengikuti setiap gerak-gerik Sandi lalu melakukan serangan balik. Secara garis besar, Si Brand Mirror mengganggu semua gerakan Sandi lalu menempatkannya sebagai musuh yang berhadapan head to head dengannya. Seperti Sandi berdiri di depan cermin dan menghadapi bayangannya sendiri.

"Hey, Sandi! Kamu belum pantas menantang Jokowi. Cukup saya saja yang menghadapi kamu.." Itu tugas Brand Mirror.

Dengan strategi Brand Mirror, Jokowi tidak perlu terganggu lagi karena Sandi sudah disibukkan oleh bayanganya dalam kaca. Biarkan presiden kita ini bekerja dengan tenang dan berbicara dengan simbol-simbol seperti biasanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun