Mohon tunggu...
Yoss Prabu
Yoss Prabu Mohon Tunggu... Novelis - Novelis

Bukan siapa-siapa. Hanya seseorang yang hobby menulis tapi tak pernah dipublikasikan. Aktivis teater, tapi jarang-jarang kumpul dengan insan teater. Agak aneh, memang. Ya, begitu. Biarkan saja.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dimensi Alternati: Baskom yang Bisa Bicara

15 Desember 2024   14:59 Diperbarui: 15 Desember 2024   14:59 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"Selamat datang di Dimensi Gorengan," ujar baskom, yang kini melayang di sebelah Kang Juhi. "Di sini, gorengan adalah segalanya. Dan kamu, sebagai pencipta gorengan, adalah seorang nabi."

"Apaan lagi ini?!" teriak Kang Juhi bingung.

Orang-orang kecil mulai berlutut di depan Kang Juhi. "Wahai pembuat gorengan, ajari kami cara menciptakan tahu isi yang sempurna!"

Baskom menyenggolnya dengan sisi bulatnya. "Lihat, Juhi. Di dunia ini, kemampuanmu adalah hal yang paling berharga. Kamu cuma perlu percaya."

Kembali ke Dunia Nyata

Dengan satu kedipan mata, Kang Juhi kembali ke kontrakannya. Baskom sudah kembali diam, seperti biasa. Namun, sesuatu telah berubah.

Ia tersenyum kecil sambil menatap baskomnya. "Kalau benar hidup ini kayak gorengan, aku cuma perlu terus ngaduk dan nggak takut nyemplung ke minyak panas, ya?"

Baskom tidak menjawab. Tapi Kang Juhi tahu, pelajaran malam itu akan terus ia ingat.

Esoknya, ia memulai harinya dengan semangat baru, membawa baskom tuanya yang diam-diam memancarkan aura keberanian.

*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun